Salin Artikel

Hendak Menyalip dan Diduga Mengantuk, Sedan Tabrakan dengan Truk di Depan Universitas Pamulang

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Kecelakaan mobil sedan dan truk colt diesel terjadi di Jalan Raya Puspitek Serpong, Tangerang Selatan, tepatnya di depan pintu gerbang masuk Kampus Universitas Pamulang (Unpam) Viktor.

Kecelakaan terjadi pada Selasa (4/10/2022) sekira pukul 09.45 WIB.

Pantauan Kompas.com di lokasi, mobil colt diesel yang membawa pasir tersebut hendak melaju ke arah Pamulang.

Sedangkan mobil sedan tersebut hendak melaju ke arah Serpong. Salah seorang warga bernama Rudi mengaku melihat langsung kejadian tersebut.

"Saya tadi habis ngisi bensin di SPBU, terus lihat mobil sedannya mau nyalip, terus nabrak truk," ujar Rudi di lokasi, Selasa.

Untuk diketahui, lokasi SPBU berseberangan dengan Kampus Unpam Viktor.

Warga lainnya, Dea mengatakan hanya mendengar bunyi kencang saat kejadian. Ia pun langsung menghampiri arah suara tersebut.

"Saya tadi kaget denger bunyi 'bukk' kenceng banget. Makanya saya ke sini pas diliat sudah ada mobil tabrakan. Katanya sih sopir sedannya ngantuk," jelas Dea.

Akibatnya, bagian depan kedua mobil tersebut rusak. Bodi depan mobil sedan dan truk tersebut mengalami ringsek.

Kendati demikian, tidak ada korban jiwa dalam insiden itu.

Pengemudi sedan dan sopir truk yang membawa kernetnya tampak syok ringan usai kejadian. Namun, kondisi ketiganya tidak ada yang terluka.

"Sopirnya mau nyalip tuh mobil sedan, tapi ngomongnya ngantuk," kata sopir truk.

Polisi yang berjaga di lokasi sudah mengevakuasi kedua mobil tersebut ke pinggir jalan agar tidak menghambat arus lalu lintas.

Kedua sopir kemudian dimintai keterangan oleh polisi yang mengevakuasi.

"Nanti ya informasinya dari Pak Kanit Laka saja," ucap salah seorang anggota polisi tersebut.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/10/04/11282161/hendak-menyalip-dan-diduga-mengantuk-sedan-tabrakan-dengan-truk-di-depan

Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke