JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meyakini bahwa Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta mampu menyelesaikan persoalan di Ibu Kota.
Untuk diketahui, Kepala Sekretariat Kepresidenan Heru Budi Hartono dipilih menjadi Pj Gubernur DKI pada 7 Oktober 2022.
Riza menilai, Heru bukanlah orang baru di jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Sebab, Heru pernah menjabat Wali Kota Jakarta Utara.
Berdasar latar belakang itu, Heru disebut mengetahui persoalan di Jakarta seperti salah satunya daerah padat penduduk.
"Pj Gubernur Pak Heru itu kan bukan orang baru, dia orang lama. Sudah sangat mengerti berbagai kompleksitas masalah yang ada di DKI," sebutnya di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (11/10/2022).
"Daerah padat, permukiman, yang masih kumuh, beliau juga sudah tahu, mengerti. Apalagi (Heru) pernah jadi wali kota," sambung dia.
Riza menyatakan, tak hanya mengetahui persoalan yang ada, Heru juga bisa menyelesaikan persoalan tersebut.
"Secara detail, beliau (Heru) mengerti dan beliau tahu tahapan-tahapan penyelesaian (persoalan Ibu Kota)," ujarnya.
Riza menyatakan, dirinya dan Anies telah berupaya semaksimal mungkin selama menjabat di Pemprov DKI.
Namun, ia mengakui bahwa ada program yang belum terselesaikan karena pandemi Covid-19.
"Ada kendala Covid-19 (selama) dua tahun, tapi kan kami selalu berusaha semaksimal mungkin, seoptimal mungkin, melakukan pembangunan yang dapat dirasakan sekarang, dapat dilihat pembangunannya," urainya.
"Tentu gubernur berikutnya, termasuk Pj Gubernur Pak Heru, akan juga membangun Kota Jakarta jadi lebih baik ya," sambung dia.
Untuk diketahui, Anies-Riza bakal purna tugas pada 16 Oktober 2022.
Posisi keduanya kemudian akan diisi oleh Heru, yang menjadi Pj Gubernur DKI Jakarta berdasarkan penunjukkan langsung oleh Presiden Joko Widodo.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/10/11/15020641/wagub-dki-pak-heru-bukan-orang-baru-sudah-mengerti-masalah-jakarta