Salin Artikel

Pedagang Yogurt Diduga Ditusuk Mantan Suami di Sawangan

DEPOK, KOMPAS.com - Seorang wanita berinisial D, menjadi korban penusukan saat berdagang minuman yogurt keliling.

Saat kejadian, D tengah melintas di Jalan H. Saenan, Bedahan, Sawangan, Depok, pada Jumat (4/11/2022).

Menurut warga di sekitar lokasi kejadian, Yati, korban yang berkendara dengan sepeda motor dipepet oleh seorang pria yang berkendara di belakangnya.

"Yang melihat banget itu ada sopir mobil ikan. Katanya dia lihat motor itu sudah memepet korban dari tadi. Lalu tiba-tiba ditusuk lah pas di depan sini," kata Yati saat ditemui di lokasi kejadian, Minggu (6/11/2022).

Setelah itu, beriringan dengan pelaku yang langsung melarikan diri, korban berteriak meminta pertolongan. Sejumlah warga pun datang menolong.

Warga melihat korban memegangi perutnya yang sudah berdarah.

"Dia megangin luka di perutnya. Kesakitan," imbuh Yati.

Saat ditanya warga, korban mengaku mengenali pria yang menusuknya, tidak lain adalah mantan suaminya.

"Kata korban 'mantan suami saya', gitu," ungkap Yati.

Setelahnya, anggota Bhabinkamtibmas, pengurus RT, dan warga langsung membawa korban ke RS Umum Daerah Kota Depok.

Sementara itu, salah satu tetangga korban yang enggan disebutkan namanya mengatakan, korban dan terduga pelaku dikabarkan sudah pisah ranjang meski belum resmi bercerai.

"Kabarnya sudah pisah, tapi belum resmi, beberapa bulan katanya. Tapi memang rumah itu jarang ada orang. Palingan istrinya kadang pagi kelihatan terus zuhur balik habis dagang," kata tetangga tersebut.

Dia mengaku tidak begitu mengenali latar belakang keduanya, lantaran hanya sering bertegur sapa.

"Kenal sih kenal, tapi enggak tahu banyak. Cuma ya ngobrol-ngobrol biasa saja. Saya taunya, istrinya kerja jualan atau bisnis yogurt, suaminya serabutan biasa," pungkas dia.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Depok, AKBP Yogen Heroes mengatakan korban masih dalam perawatan.

"Betul (masih dalam perawatan). Korban mendapat luka akibat benda tajam," kata Yogen saat dikonfirmasi, Minggu.

Kendati demikian, Yogen belum bisa menjelaskan lebih jauh terkait peristiwa itu lantaran proses penyelidikan yang masih bergulir.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/11/06/16174791/pedagang-yogurt-diduga-ditusuk-mantan-suami-di-sawangan

Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke