Peresmian Skywalk Kebayoran Lama Kembali Diundur hingga 27 Januari

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Bina Marga DKI Jakarta kembali mengundur peresmian Skywalk Kebayoran Lama hingga Jumat (27/1/2023).

Kepala Dinas Bina Marga Hari Nugroho menyebutkan, peresmian itu diundur lantaran menunggu revitalisasi Halte Transjakarta Pasar Kebayoran Koridor 8 rampung.

"(Peresmian) diundur. Rencana hari Jumat (peresmian) sekaligus menunggu Halte Koridor 8 bisa beroperasi," ungkapnya melalui pesan singkat, Selasa (24/1/2023).

Dengan demikian, kata Hari, Skywalk Kebayoran Lama tetap beroperasi pada Selasa ini hingga Kamis (26/1/2023).

Lalu, skywalk tersebut bakal ditutup sementara pada 27 Januari 2022 saat peresmian.

"(Skywalk Kebayoran Lama) tetap beroperasi sampai Kamis (27/1/2023)," tutur Hari.

Peresmian skywalk ini sudah diundur beberapa kali. Awalnya skywalk sempat akan diresmikan pada 17 Januari, tetapi batal dan diundur 19 Januari. 

Untuk diketahui, selain Halte Transjakarta Pasar Kebayoran Koridor 8, terdapat Halte Transjakarta Velbak Koridor 13 dan Stasiun Kereta Rel Listrik (KRL) Kebayoran yang berada di Skywalk Kebayoran Lama.

Keberadaan Skywalk Kebayoran Lama menambah fasilitas umum bertransportasi yang dibangun oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta setelah MRT hingga Simpang Temu CSW-ASEAN.

Fungsi skywalk itu mirip jembatan penyeberangan orang (JPO). Namun, skywalk ini berbeda dari JPO pada umumnya.

Skywalk Kebayoran Lama memiliki beberapa akses tangga yang bisa digunakan masyarakat.

Tangga itu berada di dekat Halte Transjakarta Kebayoran Lama dan di dekat Apartemen Pakubuwono.

Skywalk ini juga dilengkapi lift. Lokasinya berada di samping tangga yang digunakan masyarakat untuk masuk dan keluar skywalk.

Selain itu, terdapat juga eskalator, tepatnya dari sisi Halte Transjakarta Velbak.