Salin Artikel

Kehilangan Istri, Anak, dan Harta akibat Kebakaran Plumpang, Marsian Minta Bantuan Rumah dari Pertamina

Karena itu, Marsian meminta ganti rugi dari Pertamina.

"Ya mudah-mudahan ada bantuan nanti dari pihak Pertamina," kata Marsian saat ditemui di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur, pada Sabtu (4/3/2023) malam.

Marsian berharap Pertamina memberikan bantuan berupa rumah kepadanya dan keluarga lain yang juga kehilangan harga benda mereka.

Selain itu, Marsian juga menaruh harapan besar agar Pertamina memberikan bantuan kebutuhan sehari-hari.

"Ya bantuannya seperti kebutuhan kami. Kalau bisa seperti tempat yang ditinggali yang rusak itu kepengin diperbaiki lagi gitu," ujar Marsian.

Rumah yang ditinggali Marsian dan keluarga beralamat di Jalan Melayu, RT 006 RW 01 Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara.

Rumahnya ini tidak jauh dari lokasi kebakaran Depo Pertamina Plumpang.

Saat kebakaran terjadi, Marsian sedang kerja serabutan di Bekasi. Ia mendapat kabar dari anak bungsunya. Bergegas pulang, Marsian tak lagi melihat rumahnya berdiri kokoh.

"Sudah kebakar rumahnya, sudah habis semua," kata Marsian dengan wajah sendunya.

Di RS Polri, Marsian menemukan anaknya, Fahrul Hidayatullah (28), telah teridentifikasi dan dikembalikan kepadanya pada Sabtu malam. Sementara itu, istrinya belum ditemukan.

Sebelumnya, sudah ada tiga jenazah yang teridentifikasi, yakni Fahrul Hidayatulah (28), Muhammad Bukhori (41), dan Iriana (61).

Sampai Minggu (5/3/2023), sudah ada 15 jenazah dan satu bodypart (bagian tubuh) yang diterima RS Polri.

Adapun 15 jenazah itu terdiri dari sembilan laki-laki dan enam perempuan.

Karo Dokpol Pusdokkes Polri Brigjen Pol Nyoman Eddy Purnama Wirawan mengatakan, pihaknya belum mengetahui apakah bagian tubuh itu bagian dari 15 korban atau tidak.

Menurut dia, ada kemungkinan bagian tubuh itu merupakan individu lain yang belum teridentifikasi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/03/06/07520691/kehilangan-istri-anak-dan-harta-akibat-kebakaran-plumpang-marsian-minta

Terkini Lainnya

Polisi Ungkap Alasan Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah: Merasa Dijauhi Teman

Polisi Ungkap Alasan Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah: Merasa Dijauhi Teman

Megapolitan
Siswa yang 'Numpang' KK di DKI Tak Bisa Daftar PPDB Tahun Ini

Siswa yang "Numpang" KK di DKI Tak Bisa Daftar PPDB Tahun Ini

Megapolitan
Sudah Berusia 70 Tahun, Mian Pesimistis Pemprov DKI Beri Pekerjaan buat Jukir Liar Lansia

Sudah Berusia 70 Tahun, Mian Pesimistis Pemprov DKI Beri Pekerjaan buat Jukir Liar Lansia

Megapolitan
Kronologi Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Kronologi Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Megapolitan
Mayat Wanita Kenakan Kaus Gucci Ditemukan di Selokan Kawasan Bekasi, Ada Luka di Jidat dan Dahi

Mayat Wanita Kenakan Kaus Gucci Ditemukan di Selokan Kawasan Bekasi, Ada Luka di Jidat dan Dahi

Megapolitan
Polisi Tangkap 2 Pria yang Sekap Perempuan di Apartemen Kemayoran, Satu Pelaku Hendak Kabur

Polisi Tangkap 2 Pria yang Sekap Perempuan di Apartemen Kemayoran, Satu Pelaku Hendak Kabur

Megapolitan
PAM Jaya Buka Seleksi Calon Management Trainee PAMANAH Future Leader Batch 2, Diikuti 1.087 Peserta

PAM Jaya Buka Seleksi Calon Management Trainee PAMANAH Future Leader Batch 2, Diikuti 1.087 Peserta

Megapolitan
Siswa SMP di Jaksel Diduga Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Siswa SMP di Jaksel Diduga Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Seorang Wanita Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Seorang Wanita Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Megapolitan
Sempat Ditutup Pengelola Mal, Jalan Tembus Menuju Pasar Jambu Dua Dibuka Pemkot Bogor

Sempat Ditutup Pengelola Mal, Jalan Tembus Menuju Pasar Jambu Dua Dibuka Pemkot Bogor

Megapolitan
Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Jukir Liar Minimarket: RW yang 'Nanggung'

Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Jukir Liar Minimarket: RW yang "Nanggung"

Megapolitan
Dianggap Mengganggu Warga, Restoran di Kebon Jeruk Ditutup Paksa Pemilik Lahan

Dianggap Mengganggu Warga, Restoran di Kebon Jeruk Ditutup Paksa Pemilik Lahan

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Megapolitan
Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setor ke RW

Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setor ke RW

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke