JAKARTA, KOMPAS.com - Menara Pandang Saujana adalah salah satu fitur terbaru di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur.
Lokasi bangunan berlantai enam ini berada di tepi Danau Archipelago, tepatnya di dekat sebuah jembatan.
Namun, spot yang seharusnya memudahkan wisatawan untuk menikmati pemandangan danau dan sekitarnya ini justru cukup menyulitkan.
Fasilitas lift di sana tidak berfungsi untuk membawa pengunjung naik dan turun di menara itu.
Kompas.com sempat mengunjungi menara itu, Minggu (19/3/2023). Pengamatan di lokasi, tombol lift tampak berfungsi.
Namun, layar di atas tombol hanya menampilkan angka "6" dan simbol panah ke bawah.
Saat memencet tombol untuk menurunkan ruang lift, tidak ada yang turun meski sudah ditunggu selama beberapa menit.
Kompas.com pun mengintip ke dalam rangka lift yang terbuat dari kaca tembus pandang, dan mendapati bahwa rangka itu kosong.
Tidak ada tempat pijakan untuk membawa pengunjung naik-turun menara.
Dengan demikian, wisatawan terpaksa harus menaiki tangga melingkar untuk menuju setiap lantai.
Namun, pengunjung tidak perlu kecewa jika tidak bisa mencapai lantai enam atau puncak Menara Pandang Saujana.
Keseluruhan Danau Archipelago sudah bisa dipandang dari lantai 1 lantaran posisinya cukup tinggi.
Akan tetapi, pemandangan Danau Archipelago dan area di sekitarnya tentunya tampak lebih jelas dari lantai-lantai di atasnya.
Di lantai paling atas, hampir seluruh spot wisata di TMII dapat dinikmati, mulai dari Danau Archipelago, jalur gondola, jalur monorail, Istana Anak-anak Indonesia, hingga beberapa anjungan.
Namun, pemandangan kawasan TMII cukup terbatas. Fitur bangunan berupa balok-balok berwarna kuning menghalangi pemandangan.
Walhasil, wisatawan tidak bisa maksimal berfoto dengan Danau Archipelago sebagai latar belakang. Memotret pemandangan dari puncak Menara Pandang Saujana pun cukup sulit, kecuali fitur kamera di-zoom.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/03/20/09080601/lift-menara-pandang-saujana-tmii-tak-berfungsi-wisatawan-harus-naik