Hal ini dirasakan Eka (31), salah satu pedagang pakaian di Skybridge Tanah Abang. Dalam sehari, Eka mengaku bisa mengantongi keuntungan dengan kisaran Rp 5 juta sampai Rp 10 juta.
"Kalau sehari enggak tentu pendapatannya, sekarang saya harapin pembeli pas Sabtu sama Minggu," kata Eka saat ditemui Kompas.com di Pasar Tanah Abang, Sabtu (8/4/2023).
"Kalau hari libur, alhamdulillah ada keuntungan Rp 5 juta sampai Rp 10 juta. Kalau hari biasa Rp 2 juta," sambung dia.
Eka menyebutkan, warga yang datang cenderung mencari pakaian baru dengan harga yang lebih murah.
Pria asal Padang, Sumatera Barat, ini menjajakan kebutuhan Lebaran, mulai dari celana, baju, serta hijab. Harga yang ditawarkan pun bervariasi, sesuai dengan jenisnya.
"Kalau kerudung dari harga Rp 15.000 sampai harga Rp 35.000. Celana kulot harga Rp 35.000, baju ada Rp 65.000 untuk gamis," papar Eka.
Sambil berseloroh, Eka menuturkan, semua pakaian yang dijajakannya banyak dicari pembeli.
Kendati begitu, tak sedikit pula calon pembeli yang sekadar melihat-lihat dan menanyakan harga.
"Sebenarnya dagangan lebih ramai Lebaran tahun kemarin. Tahun kemarin dari bulan Maret alhamdulillah sudah ramai. Kalau sekarang, sudah mau Lebaran baru mulai ramai," ucap Eka.
Adapun untuk menyewa kios di Skybridge Tanah Abang, Eka harus membayar Rp 570.000 per bulan.
Pria yang sudah berdagang selama empat tahun belakangan ini berharap makin banyak pembeli yang memborong dagangannya menuju Lebaran.
"Mudah-mudahan dagangan ramai, ekonomi lebih meningkat lagi dari sebelumnya. Enggak terpuruk kayak selama Covid-19," tutur Eka.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/04/08/14280691/berkah-ramadhan-bagi-eka-jual-baju-lebaran-di-tanah-abang-bisa-raup