Salin Artikel

Pengemudi Lexus Berpelat Kedutaan Buntuti Perempuan di Setiabudi, Polisi Imbau Korban Melapor

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang wanita mengaku dibuntuti pria tak dikenal yang mengemudikan mobil Lexus berpelat CD 27 09 di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan.

Kesal karena dibuntuti selama beberapa hari, wanita yang belum diketahui identitasnya itu lantas mengabadikan momen penguntitan menggunakan ponsel pribadinya.

Rekaman wanita itu kemudian viral di jagat maya. Salah satunya dibagikan akun Instagram @lensa_berita_jakarta.

Dalam video yang beredar, seorang pria terlihat sedang duduk di kursi sopir dengan mengenakan jas berwarna hitam.

Pria itu kemudian berusaha menghindar dengan mengarahkan badannya ke arah kursi belakang supaya tak terlihat oleh kamera.

"Eh lu selalu ganggu gue ya," ucap wanita itu sambil menyorotkan kameranya ke dalam mobil.

Adapun pria itu dinarasikan telah membuntuti si wanita selama empat hari.

Pria itu diduga selalu menunggu di lokasi yang sama dan kerap menjulurkan lidah saat bertemu si wanita.

Di lain sisi, Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan, pihaknya belum mendapat laporan soal video viral itu.

"Sampai saat ini kami belum menerima laporan dari masyarakat," ujar dia singkat saat dikonfirmasi, Kamis (6/7/2023).

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Setiabudi Kompol Sujarwo mengimbau supaya wanita yang merasa dibuntuti pria tak dikenal agar membuat laporan.

Hal itu bertujuan supaya pihaknya bisa melakukan penyelidikan lebih lanjut.

"Untuk bahan tindak lanjut penyelidikan, disarankan korban membuat laporan," tutur Sujarwo saat dihubungi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/07/06/20065321/pengemudi-lexus-berpelat-kedutaan-buntuti-perempuan-di-setiabudi-polisi

Terkini Lainnya

Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Megapolitan
Gerebek Pabrik Narkoba di Bogor, Polisi Sita 1,2 Juta Butir Pil PCC

Gerebek Pabrik Narkoba di Bogor, Polisi Sita 1,2 Juta Butir Pil PCC

Megapolitan
Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Megapolitan
Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Megapolitan
Dijebak Bertemu Perundungnya, Siswi SMP di Bogor Awalnya Diajak 'Ngopi' Bareng

Dijebak Bertemu Perundungnya, Siswi SMP di Bogor Awalnya Diajak "Ngopi" Bareng

Megapolitan
Tingkah Oknum Pejabat Kemenhub: Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci Usai Ketahuan Selingkuh, lalu Lakukan KDRT

Tingkah Oknum Pejabat Kemenhub: Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci Usai Ketahuan Selingkuh, lalu Lakukan KDRT

Megapolitan
2 Perundung Siswi SMP di Bogor Terancam Dikeluarkan dari Sekolah

2 Perundung Siswi SMP di Bogor Terancam Dikeluarkan dari Sekolah

Megapolitan
Polisi Bongkar “Home Industry” Narkoba di Bogor

Polisi Bongkar “Home Industry” Narkoba di Bogor

Megapolitan
Polisi Amankan Dua Pelaku Perundungan Siswi SMP di Citayam

Polisi Amankan Dua Pelaku Perundungan Siswi SMP di Citayam

Megapolitan
Dirundung karena Rebutan Cowok, Siswi SMP di Bogor Dijebak untuk Bertemu

Dirundung karena Rebutan Cowok, Siswi SMP di Bogor Dijebak untuk Bertemu

Megapolitan
Dewan Pertimbangan Jagokan Ahmed Zaki Jadi Bacagub Jakarta dari Golkar

Dewan Pertimbangan Jagokan Ahmed Zaki Jadi Bacagub Jakarta dari Golkar

Megapolitan
Aksi Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Aksi Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Megapolitan
Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Megapolitan
Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke