Salin Artikel

Polisi Tangkap Sejoli Penipu sekaligus Maling Belasan Ponsel Sopir Taksi Online

JAKARTA, KOMPAS.com - Jajaran Polsek Tambora menangkap SR (35) dan AR (21), sejoli yang melakukan penipuan dan mencuri belasan ponsel milik sopir taksi online di kawasan Jakarta Barat.

Kapolsek Tambora Kompol Putra Pratama menjelaskan, kasus ini terungkap saat korban berinisial MR melapor bahwa dia kehilangan ponsel yang dibawa kabur penumpangnya.

MR menyampaikan, peristiwa itu terjadi di Gang Terate Raya, Kelurahan Jembatan Lima, Kecamatan Tambora, pada Selasa (18/7/2023).

"Awalnya ada pesanan taksi online masuk melalui aplikasi dengan alamat titik jemput di salah satu Polsek di Jakarta Barat (dengan) tujuan Mangga Besar, Tamansari," ujar Putra dalam keterangannya, Senin (24/7/2023).

Korban kemudian menerima pesanan taksi online tersebut, dan bertemu dengan pelaku. Kala itu, SR mengaku sebagai anggota kepolisian.

Di tengah perjalanan, pelaku meminta MR untuk menepikan kendaraannya. Kepada korban, SR mengaku bertugas di Polres Metro Jakarta barat.

"Setibanya di Jalan Terate Raya, Tambora, Jakarta Barat tersangka meminta berhenti dan meminjam HP korban untuk menghubungi kekasihnya sambil sedikit membuka pintu mobil," jelas Putra.

Ketika korban lengah, pelaku langsung kabur ke permukiman dengan membawa ponsel yang digenggamnya.

Putra menyebut korban sempat mengejar SR, namun gagal.

"Mengetahui sedang dicari polisi, pelaku SR dan AR kabur selama tujuh hari dengan cara berpindah-pindah hotel," papar Putra

"Hingga pada hari Minggu tanggal 23 Juli 2023 tepatnya pada jam 01.30 WIB mereka berhasil kami tangkap saat sedang berada di sebuah hotel di Tanjung Duren, Jakarta Barat," lanjut dia.

Berdasarkan keterangannya, SR dan AR sudah 15 kali melakukan aksi penipuan dan penggelapan di Tambora, Cengkareng, Kalideres, Tanjung Duren, serta Penjaringan. Dalam melancarkan aksinya,

AR berperan memesan taksi online via aplikasi dengan akun palsu.

"Handphone para korban digadai pelaku di Pegadaian dengan menggunakan KTP orang lain. Uang hasil gadai handphone korban digunakan pelaku SR untuk membeli sabu, dan digunakan bersama kekasihnya," terang Putra.

Dari tangan pelaku polisi menyita sembilan ponsel milik korban. Dia menyebut, kedua pelaku diduga kuat telah melakukan tindak pidana penipuan dan penggelapan serta tindak pidana narkotika.

Keduanya dijerat dengan Pasal 378 juncto Pasal 372 KUHP dan Pasal 127 ayat (1) huruf a Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman pidana empat tahun penjara.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/07/24/20001151/polisi-tangkap-sejoli-penipu-sekaligus-maling-belasan-ponsel-sopir-taksi

Terkini Lainnya

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke