Salin Artikel

Tolak Wacana Ganjil Genap untuk Motor, Pengemudi Ojol: Perhatikanlah Rakyat Kecil...

JAKARTA, KOMPAS.com - Wacana Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI menerapkan ganjil-genap untuk sepeda motor banyak diprotes oleh pengemudi ojek online (ojol), salah satunya adalah Dedy Mulyadi (30).

Menurut Dedy, peraturan itu tidak pro terhadap rakyat kecil, terutama mereka yang menggantungkan hidup dari sepeda motor.

"Harus ada solusinya juga bagi para warga Jakarta," kata Dedy saat ditemui Kompas.com di seberang PGC Cililitan, Jakarta Timur, Rabu (11/10/2023).

Dedy mengatakan dia mau tidak mau akan patuh menaati aturan jika motor memang dikenakan peraturan ganjil genap di Jakarta. 

Namun, sebelum peraturan itu terlaksana, dia berharap pemerintah mempertimbangkan dampak lainnya

"Taat sih taat, tapi harus memperhatikan rakyat kecil lah," jelas Dedy.

Apa yang dikhawatirkan Dedy, juga dirasakan oleh Ahmad Faqih. Baginya, pembatasan semacam itu justru akan mempersempit ruang kerja pengemudi ojol.

Bila nantinya pemerintah jadi menerapkan aturan tersebut, dia berharap aplikator turun tangan mendukung pengemudi. 

"Ya kami lebih ke pengawasan. Umpamanya para mitra dengan aplikator supaya lebih dikondisikan (ikut mengatur) lagi karena kami mitra hanya dipekerjakan saja," ucap Faqih.

"Karena kami narik seperti biasa saja kondisinya seperti sekarang (sepi), apalagi ada pembatasan seperti itu," kata dia lagi.

Diberitakan sebelumnya Pemprov DKI Jakarta bakal mengkaji usulan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terkait penerapan aturan ganjil genap untuk sepeda motor di sejumlah ruas jalan Jakarta.

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan, usulan itu akan dikaji bersama Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya.

"Ya akan dipikirkan. Semua itu harus dikaji bersama-sama Polda," kata Heru di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (9/10/2023) kemarin.

Namun, Heru tak menanggapi lebih jauh soal usulan ganjil genap untuk sepeda motor itu.

Ia kembali menekankan, usulan tersebut bakal dibahas terlebih dahulu sebelum nantinya disampaikan ke publik.

"Nanti kami ngobrol," ucap Heru.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/10/11/17415801/tolak-wacana-ganjil-genap-untuk-motor-pengemudi-ojol-perhatikanlah-rakyat

Terkini Lainnya

Walkot Depok Terbitkan Aturan Soal 'Study Tour', Minta Kegiatan Dilaksanakan di Dalam Kota

Walkot Depok Terbitkan Aturan Soal "Study Tour", Minta Kegiatan Dilaksanakan di Dalam Kota

Megapolitan
Rumahnya Digusur Imbas Normalisasi Kali Ciliwung, Warga: Kita Ikut Aturan Pemerintah Saja

Rumahnya Digusur Imbas Normalisasi Kali Ciliwung, Warga: Kita Ikut Aturan Pemerintah Saja

Megapolitan
KPU Kota Bogor Lantik 30 Anggota PPK untuk Kawal Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Lantik 30 Anggota PPK untuk Kawal Pilkada 2024

Megapolitan
Mau Bikin 'Pulau Sampah', Heru Budi: Sampah Sudah Enggak Bisa Dikelola di Lahan Daratan

Mau Bikin "Pulau Sampah", Heru Budi: Sampah Sudah Enggak Bisa Dikelola di Lahan Daratan

Megapolitan
Polri Gerebek Gudang Penyelundupan 91.246 Benih Bening Lobster di Bogor

Polri Gerebek Gudang Penyelundupan 91.246 Benih Bening Lobster di Bogor

Megapolitan
Walkot Jaksel: Warga Rawajati yang Terdampak Normalisasi Ciliwung Tidak Ada yang Protes

Walkot Jaksel: Warga Rawajati yang Terdampak Normalisasi Ciliwung Tidak Ada yang Protes

Megapolitan
4 Pelaku Sudah Ditangkap, Mobil Curian di Tajur Bogor Belum Ditemukan

4 Pelaku Sudah Ditangkap, Mobil Curian di Tajur Bogor Belum Ditemukan

Megapolitan
Ketua DTKJ Daftar Cawalkot Tangerang, Janjikan Integrasi Bus Tayo dengan KRL dan Transjakarta

Ketua DTKJ Daftar Cawalkot Tangerang, Janjikan Integrasi Bus Tayo dengan KRL dan Transjakarta

Megapolitan
Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Diserang Begal dengan Diterima Jadi Polisi

Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Diserang Begal dengan Diterima Jadi Polisi

Megapolitan
Polisi Pastikan Hanya 4 Pelaku Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Polisi Pastikan Hanya 4 Pelaku Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Tangisan Ibu Vina Cirebon Saat Bertemu Hotman Paris, Berharap Kasus Pembunuhan Sang Anak Terang Benderang

Tangisan Ibu Vina Cirebon Saat Bertemu Hotman Paris, Berharap Kasus Pembunuhan Sang Anak Terang Benderang

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Korban Sempat Bersetubuh Sebelum Ditinggal Kekasihnya

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Korban Sempat Bersetubuh Sebelum Ditinggal Kekasihnya

Megapolitan
Dishub Tertibkan 127 Jukir Liar di 66 Lokasi di Jakarta

Dishub Tertibkan 127 Jukir Liar di 66 Lokasi di Jakarta

Megapolitan
4 Pencuri Mobil di Bogor Ditangkap, Salah Satunya Residivis

4 Pencuri Mobil di Bogor Ditangkap, Salah Satunya Residivis

Megapolitan
Hati-hati Beli Mobil Bekas, Ada yang Dipasang GPS dan Digandakan Kuncinya oleh Penjual untuk Dicuri

Hati-hati Beli Mobil Bekas, Ada yang Dipasang GPS dan Digandakan Kuncinya oleh Penjual untuk Dicuri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke