Salin Artikel

Jalan Yos Sudarso Bergelombang, Pengendara: Berbahaya! Kasihan yang Tiap Hari Lewat...

Keseimbangan pengendara bisa terganggu saat melintasi Jalan Yos Sudarso dari arah Cempaka Putih menuju Tanjung Priok ini.

“Berbahaya. Apalagi kan bergelombangnya enggak cuma 100 meter doang kan ini. Yang kasihan yang setiap hari lewat sini, saya kan kebetulan lewat saja,” kata pengemudi ojek online, Rusli (37), Senin (8/1/2024).

Hal senada juga disampaikan oleh pengendara sepeda motor bernama Ridwan (47).

“Ya bergelombang gitu. Itu kan bahaya bagi pengendara. Apalagi motor saya begini, Supra X, sudah tua. Kalau kata anak saya, ini Suter atau Supra Geter. Gimana coba pas lewat sini? Bergetar motor saya,” ucap Ridwan.

Oleh karena itu, keduanya menginginkan agar Pemerintah Kota Jakarta Utara khususnya Suku Dinas Bina Marga Jakarta Utara segera membenarkan jalan bergelombang tersebut.

Berdasarkan pengalaman Kompas.com pada Senin (8/1/2024), kondisi bergelombang mulai terasa saat melintas di depan gedung PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk hingga akhirnya hendak menaiki jembatan layang.

Kendati demikian, kondisi bergelombang di Jalan Yos Sudarso yang diperkirakan sepanjang 800 meter itu hanya berada di bagian kanan jalan.

Ketika melintas Jalan Yos Sudarso yang berada di samping pintu masuk Gerbang Tol Sunter itu, motor terasa bergetar dan shockbreaker terasa naik turun.

Oleh karena itu, tidak sedikit pengendara motor yang melintas di Jalan Yos Sudarso terasa ‘ajrut-ajrutan’ atau seperti naik odong-odong dan harus menahan keseimbangannya.

Meski begitu, Jalan Yos Sudarso terlihat mulus. Tidak ada lubang yang menganga lebar.

Hanya saja, ada dua penutup lubang saluran air di bagian kanan dan kiri Jalan Yos Sudarso yang memiliki perbedaan ketinggian.

Terlebih, terdapat sejumlah road stud atau paku jalan atau mata kucing yang terpasang di tengah-tengah sepanjang Jalan Yos Sudarso.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/01/08/12565781/jalan-yos-sudarso-bergelombang-pengendara-berbahaya-kasihan-yang-tiap

Terkini Lainnya

Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Megapolitan
SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

Megapolitan
Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Megapolitan
Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Megapolitan
Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Megapolitan
Kebakaran di Gedung Graha CIMB Niaga, Api Berasal dari Poliklinik di Lantai Basement

Kebakaran di Gedung Graha CIMB Niaga, Api Berasal dari Poliklinik di Lantai Basement

Megapolitan
Melihat Kondisi Hunian Sementara Warga Eks Kampung Bayam yang Disoroti Anies

Melihat Kondisi Hunian Sementara Warga Eks Kampung Bayam yang Disoroti Anies

Megapolitan
Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Besok

Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Besok

Megapolitan
Basement Gedung Graha CIMB Niaga di Jalan Sudirman Kebakaran

Basement Gedung Graha CIMB Niaga di Jalan Sudirman Kebakaran

Megapolitan
Akhir Hayat Lansia Sebatang Kara di Pejaten, Tewas Terbakar di Dalam Gubuk Reyot Tanpa Listrik dan Air...

Akhir Hayat Lansia Sebatang Kara di Pejaten, Tewas Terbakar di Dalam Gubuk Reyot Tanpa Listrik dan Air...

Megapolitan
Anies Kembali Ikut Pilkada Jakarta, Warga Kampung Bayam: Buatlah Kami Sejahtera Lagi

Anies Kembali Ikut Pilkada Jakarta, Warga Kampung Bayam: Buatlah Kami Sejahtera Lagi

Megapolitan
Gibran Rakabuming Sumbang Sapi Seberat 500 Kg ke Masjid Agung Al-Azhar

Gibran Rakabuming Sumbang Sapi Seberat 500 Kg ke Masjid Agung Al-Azhar

Megapolitan
Habis Isi Bensin, Motor Pedagang Tahu Bulat Hangus Terbakar di Pamulang

Habis Isi Bensin, Motor Pedagang Tahu Bulat Hangus Terbakar di Pamulang

Megapolitan
Mendiang Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Puluhan Tahun Tak Dapat Bantuan gara-gara Tak Urus Administrasi

Mendiang Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Puluhan Tahun Tak Dapat Bantuan gara-gara Tak Urus Administrasi

Megapolitan
Ingin 'Naik Kelas', Pemilik Konfeksi di Tambora Harap Ada Binaan dari Pemerintah

Ingin "Naik Kelas", Pemilik Konfeksi di Tambora Harap Ada Binaan dari Pemerintah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke