“Tawuran itu terjadi Senin pukul 01.45 WIB. Bukan warga kami, melainkan warga dari Tanjung Duren dan warga Kali Anyar,” kata Kapolsek Metro Gambir Kompol Jamalinus Nababan saat dihubungi wartawan, Senin.
“Tempat kami menjadi tempat dua kelompok warga yang melakukan tawuran,” imbuhnya.
Tidak lama setelah tawuran berlangsung, aparat datang dan segera membubarkan keramaian. Tidak ada laporan masuk terkait korban luka ataupun korban jiwa akibat peristiwa tawuran itu.
“Kami membubarkan mereka dan mereka kembali ke wilayahnya masing-masing. Hingga saat ini, kami belum menerima laporan korban dari peristiwa itu,” ucap Jamalinus.
Kendati demikian, tawuran yang melibatkan aksi lempar batu itu menyebabkan gembok pagar jembatan di Jalan Setia Kawan Rusak. Jamalinus mengatakan, pihaknya telah memperbaiki gembok yang rusak itu.
“Sudah kami perbaiki,” ucap dia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2024/01/08/18561221/tawuran-pecah-di-gambir-pelakunya-warga-tanjung-duren-dan-kali-anyar