Salin Artikel

Sedihnya Nadya, Motor Dibawa Kabur Teman Kencan Tepat di Hari Ulang Tahunnya

JAKARTA, KOMPAS.com - Perempuan bernama Nadya Az Zahra kehilangan motor kesayangan tepat di hari ulang tahunnya yang ke-24.

Motornya dibawa kabur oleh teman laki-laki yang baru dia kenal via aplikasi kencan.

“Sedih banget, kehilangan motor di hari ulang tahun aku,” ujar dia kepada wartawan di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Kamis (11/1/2024) malam.

Pria bernama Evan itu menggasak motor korban saat Nadya sedang asyik menonton film di bioskop Blok M, Jakarta Selatan.

“Kalau diingat-ingat lagi peristiwa itu, enggak cuma sedih, ada rasa kesal juga. Ada jaket kesayanganku di dalam motor soalnya,” tutur dia.

Tak berhenti sampai di sana, Nadya juga merasa geram karena pelaku ternyata mengambil Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) motornya diam-diam.

Hal itu baru diketahui korban saat mencari STNK yang ditaruh di dalam dompet untuk kebutuhan laporan polisi, tetapi nihil.

“Aku juga baru sadar STNK motorku diambil sama dia. Padahal aku enggak pernah ngasih,” ucap dia.

Nadya menduga, Evan sempat mengorek-ngorek tasnya saat dirinya tengah pergi ke toilet bioskop.

Saat itu, ia memang menitipkan tasnya kepada pelaku.

“Jadi aku lagi mens, terus mau ganti pembalut di kamar mandi. Makanya aku sempat nitip tas ke dia. Kayaknya di momen ini dia ambil STNK ku,” imbuh dia.

Sebagai informasi, kejadian pencurian yang menimpa Nadya terjadi pada Kamis (11/1/2024).

Peristiwa itu bermula ketika Nadya memutuskan untuk bertemu dengan Evan setelah berkenalan melalui aplikasi kencan bernama OMI empat hari sebelumnya.

Awalnya, Nadya memutuskan untuk bertemu dengan pelaku di Bintaro Plaza. Korban memilih lokasi itu lantaran hendak memperpanjang Surat Izin Mengemudi (SIM) lebih dahulu.

Setelah selesai mengurus SIM, Nadya menyebut, pelaku kemudian mengajaknya ke kawasan Blok M.

Lantaran Evan tak membawa kendaraan pribadi, ia menawarkan diri untuk mengendarai motor korban.

Singkat cerita, sesampainya di parkiran kawasan Blok M, kunci motor korban ternyata tak dikembalikan.

Kemudian, ketika mereka sudah memasuki bioskop untuk menonton, Evan tiba-tiba Izin ke toilet saat pemutaran film baru berlangsung beberapa menit.

Setelah Izin ke toilet, Evan kemudian tak kunjung kembali ke dalam bioskop. Evan ternyata membawa kabur motor Nadya. Keberadaannya belum diketahui sampai sekarang.

Ia telah melaporkan kasus ini ke polisi dengan nomor LP/B/109/2024/SPKT/Polres Metro Jakarta Selatan/Polda Metro Jaya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/01/12/16314931/sedihnya-nadya-motor-dibawa-kabur-teman-kencan-tepat-di-hari-ulang

Terkini Lainnya

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Megapolitan
Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Megapolitan
Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Megapolitan
Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Megapolitan
Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Megapolitan
Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Megapolitan
Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Megapolitan
Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Megapolitan
Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi 'Pilot Project' Kawasan Tanpa Kabel Udara

Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi "Pilot Project" Kawasan Tanpa Kabel Udara

Megapolitan
Keluarga Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Keluarga Korban Begal Bermodus "Debt Collector" Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Megapolitan
Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke