Salin Artikel

Adik Korban Pembunuhan Ibu Kandung di Bekasi Sudah Dikembalikan ke Ayahnya

BEKASI, KOMPAS.com - Anak kedua dari SNF (26) seorang ibu yang membunuh anak kandung pertamanya AAMS (5), sudah dikembalikan ke ayahnya, MAS.

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhammad Firdaus menuturkan, adik AAMS yang masih berusia 1 tahun 7 bulan itu kini telah bersama keluarganya.

"Anaknya sudah dikembalikan ke ayah kandungnya Sabtu malam dari panti asuhan," imbuh Firdaus saat dikonfirmasi, dikutip Senin (11/3/2024).

Sebelum dikembalikan, tim psikologis dari Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kota Bekasi sudah melakukan assessment.

"Tim dari psikologis klinis dari KPAD telah melakukan assessment terhadap ayah kandung korban. Yang jelas sekarang anak itu sudah dikembalikan," kata dia.

Sebelumnya diberitakan, KPAD menurunkan tiga psikolog untuk mendampingi adik korban yang berada di TKP saat peristiwa pembunuhan terjadi.

"KPAD sebagai tupoksinya, kami melakukan keberlangsungan hidup anak itu menjadi lebih baik, jadi kami menurunkan tiga psikolog," ujar Wakil Ketua KPAD Kota Bekasi, Novrian saat ditemui di Mapolres Metro Bekasi Kota, Kamis (7/3/2024).

Novrian menuturkan, pihaknya fokus mengutamakan tumbuh kembang anak dan menghindari dari adanya trauma berkepanjangan.

"Tapi yang terpenting sekarang adalah kita tetap harus melihat tumbuh kembang anak saat ini, jangan sampai anak itu melihat justru membuat trauma," imbuhnya.

KPAD ingin mencegah agar nantinya anak tersebut memahami bahwa tindakan yang dilakukan ibunya itu tidak diperbolehkan.

"Bisa jadi anak itu jadi ketakutan, bisa jadi juga bisa jadi model dan kekerasan itu dibolehkan, itu yang harus kami netralisir," ujarnya.

Untuk diketahui, AAMS ditemukan tewas usai ditusuk 20 kali oleh SNF di Perumahan Burgundy, Kelurahan Harapan Baru, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Kamis (7/3/2024).

Berdasarkan hasil pemeriksaan psikolog, SNF mengalami mengalami gangguan kejiwaan skizofrenia.

Gangguan kejiwaan itu yang membuat SNF kerap kali berhalusinasi sampai tega membunuh darah dagingnya sendiri.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/03/11/10221171/adik-korban-pembunuhan-ibu-kandung-di-bekasi-sudah-dikembalikan-ke

Terkini Lainnya

Ini Berkas yang Harus Disiapkan untuk Ajukan 'Ramp Check' Kendaraan 'Study Tour'

Ini Berkas yang Harus Disiapkan untuk Ajukan "Ramp Check" Kendaraan "Study Tour"

Megapolitan
Siswa SMP Lompat dari Gedung Sekolah, Polisi: Frustasi, Ingin Bunuh Diri

Siswa SMP Lompat dari Gedung Sekolah, Polisi: Frustasi, Ingin Bunuh Diri

Megapolitan
5 Tahun Diberi Harapan Palsu, Sopir Angkot di Jakut Minta Segera Diajak Gabung ke Jaklingko

5 Tahun Diberi Harapan Palsu, Sopir Angkot di Jakut Minta Segera Diajak Gabung ke Jaklingko

Megapolitan
Seorang Perempuan Luka-luka Usai Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Seorang Perempuan Luka-luka Usai Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Megapolitan
Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' di Jaktim Ternyata Tulang Punggung Keluarga

Korban Begal Bermodus "Debt Collector" di Jaktim Ternyata Tulang Punggung Keluarga

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Ditangkap

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Ditangkap

Megapolitan
Polisi Ungkap Alasan Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah: Merasa Dijauhi Teman

Polisi Ungkap Alasan Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah: Merasa Dijauhi Teman

Megapolitan
Siswa yang 'Numpang' KK di DKI Tak Bisa Daftar PPDB Tahun Ini

Siswa yang "Numpang" KK di DKI Tak Bisa Daftar PPDB Tahun Ini

Megapolitan
Sudah Berusia 70 Tahun, Mian Pesimistis Pemprov DKI Beri Pekerjaan buat Jukir Liar Lansia

Sudah Berusia 70 Tahun, Mian Pesimistis Pemprov DKI Beri Pekerjaan buat Jukir Liar Lansia

Megapolitan
Kronologi Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Kronologi Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Megapolitan
Mayat Wanita Kenakan Kaus Gucci Ditemukan di Selokan Kawasan Bekasi, Ada Luka di Jidat dan Dahi

Mayat Wanita Kenakan Kaus Gucci Ditemukan di Selokan Kawasan Bekasi, Ada Luka di Jidat dan Dahi

Megapolitan
Polisi Tangkap 2 Pria yang Sekap Perempuan di Apartemen Kemayoran, Satu Pelaku Hendak Kabur

Polisi Tangkap 2 Pria yang Sekap Perempuan di Apartemen Kemayoran, Satu Pelaku Hendak Kabur

Megapolitan
PAM Jaya Buka Seleksi Calon Management Trainee PAMANAH Future Leader Batch 2, Diikuti 1.087 Peserta

PAM Jaya Buka Seleksi Calon Management Trainee PAMANAH Future Leader Batch 2, Diikuti 1.087 Peserta

Megapolitan
Siswa SMP di Jaksel Diduga Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Siswa SMP di Jaksel Diduga Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke