Salin Artikel

Nasib Berbalik Pedagang di Gang Royal: Dulu Untung Jutaan Rupiah dalam Semalam, Kini Kopi Pun Sulit Laku

JAKARTA, KOMPAS.com - Nasib Ratmi (62), salah satu pedagang di Gang Royal di Penjaringan, berbalik setelah kawasan bekas prostitusi itu digusur. 

Kini Ratmi sulit mencari makan dan hidup sebatang kara.

Sejak tahun 1983, Ratmi tinggal di Gang Royal dan membuka usaha warung.

Namun, setelah Pemprov DKI Jakarta menggusur kawasan prostitusi Gang Royal di tahun 2023, warung Ratmi ikut terkena dampaknya.

Ratmi mengaku, kini warungnya tak seperti dulu yang selalu ramai pembeli ketika Gang Royal masih beroperasi.

"Iya sepi orang, kadang-kadang laku cuma dua gelas kopi doang, ini udah dua malam enggak laku," ucapnya sambil bersedih ketika diwawancarai oleh Kompas.com, Rabu (13/3/2024).

Karena mata pencariannya hanya dari warung, Ratmi pun kini merasa kesulitan mencari makan.

"Tutup sudah enam bulan, sekarang mah buat makan aja susah," sambungnya.

Ratmi bercerita, saat Gang Royal masih beroperasi, omzet jualannya dalam semalam bisa mencapai Rp 5 juta-Rp 6 juta.

Ia juga mengaku, saat Gang Royal masih beroperasi, warungnya menyediakan minuman keras, seperti bir dan lainnya.

Namun, kini Ratmi hanya menjajakan kopi dan mi instan di warungnya, itu pun jarang sekali ada yang membeli.

"Kalau ramai malam Sabtu ama Minggu bangsa Rp 5 juta-Rp 6 juga dagang bir. Ini jualan kopi aja jarang laku," katanya.

Ratmi juga mengungkapkan, saat ini dirinya tinggal seorang diri.

Suami dan anak tunggalnya sudah lebih dulu meninggal.

Dengan mulut bergetar Ratmi bercerita, penyebab anak kesayangannya meninggal dunia karena terkena sakit tifus.

"Kasian saya sama anak saya satu-satunya dia sakit tifus. Kalau ceritain anak saya, saya langsung nangis," ucap Ratmi sambil meneteskan air mata.

Perempuan paruh baya asal Pamanukan, Jawa Barat, ini tinggal di rumah sederhana yang diapit oleh jalan tol dan rel kereta api.

Ia mengaku saat ini tak memiliki satu pun keluarga, baik di Jakarta maupun kampung halamannya.

"Saya sendirian hidup sebatang kara," ucapnya.

Ia berharap agar kediaman satu-satunya tersebut juga tidak ikut digusur pemerintah serta rencana pembangunan RPTRA di sekitar Gang Royal bisa membawa keberkahan bagi warungnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/03/14/09471991/nasib-berbalik-pedagang-di-gang-royal-dulu-untung-jutaan-rupiah-dalam

Terkini Lainnya

Sudah Berusia 70 Tahun, Mian Pesimistis Pemprov DKI Beri Pekerjaan buat Jukir Liar Lansia

Sudah Berusia 70 Tahun, Mian Pesimistis Pemprov DKI Beri Pekerjaan buat Jukir Liar Lansia

Megapolitan
Kronologi Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Kronologi Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Megapolitan
Mayat Wanita Kenakan Kaus Gucci Ditemukan di Selokan Kawasan Bekasi, Ada Luka di Jidat dan Dahi

Mayat Wanita Kenakan Kaus Gucci Ditemukan di Selokan Kawasan Bekasi, Ada Luka di Jidat dan Dahi

Megapolitan
Polisi Tangkap 2 Pria yang Sekap Perempuan di Apartemen Kemayoran, Satu Pelaku Hendak Kabur

Polisi Tangkap 2 Pria yang Sekap Perempuan di Apartemen Kemayoran, Satu Pelaku Hendak Kabur

Megapolitan
PAM Jaya Buka Seleksi Calon Management Trainee PAMANAH Future Leader Batch 2, Diikuti 1.087 Peserta

PAM Jaya Buka Seleksi Calon Management Trainee PAMANAH Future Leader Batch 2, Diikuti 1.087 Peserta

Megapolitan
Siswa SMP di Jaksel Diduga Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Siswa SMP di Jaksel Diduga Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Seorang Wanita Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Seorang Wanita Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Megapolitan
Sempat Ditutup Pengelola Mal, Jalan Tembus Menuju Pasar Jambu Dua Dibuka Pemkot Bogor

Sempat Ditutup Pengelola Mal, Jalan Tembus Menuju Pasar Jambu Dua Dibuka Pemkot Bogor

Megapolitan
Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Jukir Liar Minimarket: RW yang 'Nanggung'

Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Jukir Liar Minimarket: RW yang "Nanggung"

Megapolitan
Dianggap Mengganggu Warga, Restoran di Kebon Jeruk Ditutup Paksa Pemilik Lahan

Dianggap Mengganggu Warga, Restoran di Kebon Jeruk Ditutup Paksa Pemilik Lahan

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Megapolitan
Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setor ke RW

Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setor ke RW

Megapolitan
Aturan Walkot Depok, Dishub Wajib Rilis Surat Kelayakan Kendaraan 'Study Tour'

Aturan Walkot Depok, Dishub Wajib Rilis Surat Kelayakan Kendaraan "Study Tour"

Megapolitan
Penyelenggara 'Study Tour' di Depok Diimbau Ajukan Permohonan 'Ramp Check' Kendaraan ke Dishub

Penyelenggara "Study Tour" di Depok Diimbau Ajukan Permohonan "Ramp Check" Kendaraan ke Dishub

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke