Sambangi Pasar Kebon Kembang Bogor, Zulhas Borong Bahan Pangan dan Bagikan ke Pembeli

BOGOR, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melakukan inspeksi mendadak di Pasar Kebon Kembang, Kota Bogor, Senin (18/3/2024).

Ia meninjau langsung harga dan pasokan bahan pokok selama Ramadhan.

Zulhas tiba di lokasi pada pukul 08.17 WIB dan langsung berkeliling ke setiap kios.

Lapak pertama yang Zulhas datangi merupakan kios penjual beras.

“Gimana mas, harga beras masih naik atau sudah mulai turun?" tanya Zulhas kepada pedagang.

"Turun," sahut pedagang sambil mengangguk.

"Mulai turun. Ini turunnya mulai Rp 1.000 per kg,” tambah Zulhas.

Ia juga turut membelanjakan para pembeli di pasar.

“Ayo ibu mau beli, saya beliin. Tapi saya beliin beras ini (beras SPHP milik Bulog),” ujar Zulhas.

Selanjutnya, Ketua DPP Partai PAN itu singgah di kios penjual telur.

Diketahui, harga telur dipatok harga Rp 32.000 per kilogram dan belum ada tanda-tanda penurunan harga sejak awal Ramadhan.

“Berapa ini? Harganya Rp 32.000? Waduh, enggak turun-turun ya,” ujarnya kepada pedagang.

Kemudian, Zulhas mengunjungi kios pedagang cabai.

Di kios itu, ia mendapati harga cabai keriting yang harga turun, dari yang sebelumnya Rp 100.000 per kg menjadi Rp 60.000 per kg.

Zulhas langsung membeli tiga kilogram cabai merah keriting dan meminta pedagang untuk membagikannya kepada para pembeli.

“Cabai Rp 60.000, kemarin dua hari lalu masih Rp100.000. Cuma dua hari sudah turun Rp 40.000. Cepat banget turunnya," ucap dia.

Tak cukup sampai di sana, Zulhas juga mengecek harga daging ayam yang kini harganya mulai stabil.

Satu kilogram daging ayam dibanderol Rp 40.000. Ia membeli 10 kg untuk dibagikan kepada pembeli di pasar.

“Saya beli 10 kilogram, nanti dibagi sekilo-sekilo ya,” ucap Zulhas sambil memberikan uang ke pedagang.

Terakhir, ia mengecek harga tempe.

Hari ini, harga tempe untuk ukuran sedang dijual seharga Rp 12.000 dan ukuran besar Rp 18.000.

Zulhas memborong 26 buah tempe dari ukuran sedang dan besar, kemudian meminta untuk dibagikan ke pembeli.

“Nanti bagikan saja ke ibu-ibu ya,” ujar Zulhas.