Salin Artikel

Polisi Ringkus 6 "Pak Ogah" yang Buka Paksa Penutup U Turn di Bekasi

KABUPATEN BEKASI, KOMPAS.com - Polsek Cikarang Barat meringkus enam orang "Pak Ogah" yang membuka paksa U Turn atau tempat putar balik tak resmi yang telah tutup jelang puncak arus mudik di Kabupaten Bekasi.

Kapolsek Cikarang Barat Kompol Gurnald Patiran menuturkan, aksi enam orang itu dapat memicu kemacetan dan menghambat laju kendaraan pemudik.

"Pak Ogah yang nakal membuka pembatas jalan yang sudah kami tutup dengan memasang barikade untuk kelancaran arus mudik, kami amankan," jelas Gurnald dalam keterangannya, dikutip Senin (8/4/2024).

Gurnald melanjutkan, enam Pak Ogah itu biasa memarkir di U Turn yang ada di jalan Imam Bonjol, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi. 

"Mereka memaksa melakukan aktivitasnya meski pihak kepolisian telah menutup U Turn tersebut," kata Gurnald.

Alhasil, untuk memberikan efek jera, polisi mengamankan enam Pak Ogah itu ke Polsek Cikarang Barat.

"Mereka kami berikan efek jera dan membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi kembali perbuatannya. Setelah itu kami kembalikan ke keluarganya," ujar Gurnald.

Gurnald meminta masyarakat untuk bisa mematuhi kebijakan yang dikeluarkan Polres Metro Bekasi selama arus mudik dan arus balik 2024.

Kebijakan tersebut dilakukan sementara untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pemudik.

"Kebijakan ini kami laksanakan untuk kepentingan bersama agar mudik bisa lancar dan bebas kemacetan," tandas Gurnald.

Sebelumnya diberitakan, Satuan Lalu Lintas Polres Metro Bekasi menutup semua akses U Turn atau tempat putar balik tak resmi di sepanjang jalan pantura.

Semua akses putar balik ditutup sejak Kamis (4/4/2024) dengan tujuan memperlancar para mudik yang akan melintasi jalan pantura, Kabupaten Bekasi. 

"Hanya enam putaran jalan yang akan dibuka yaitu putaran resmi yang berada di depan PT Hitanci, depan gobel dan empat lainnya yang memang putaran resmi," ucap Kasat Lantas Polres Metro Bekasi Kompol Nopta Histaris Souzan dalam keterangannya, Kamis.

Nopta menuturkan, salah satu putaran balik yang ditutup yakni di depan Tol Telaga Asih.

Pertigaan Bonlap Tambun, depan Pasar Induk Cibitung, dan pom bensin bensin juga ditutup sementara selama momen Lebaran.

"Intinya seluruh U Turn atau putaran jalan yang tidak resmi akan kami lakukan penutupan semua dengan tujuan para pemudik nantinya dapat dengan lancar berkendara tanpa ada hambatan," ujar Nopta.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/04/08/10460651/polisi-ringkus-6-pak-ogah-yang-buka-paksa-penutup-u-turn-di-bekasi

Terkini Lainnya

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Megapolitan
Anies Bakal 'Kembalikan Jakarta ke Relnya', Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Anies Bakal "Kembalikan Jakarta ke Relnya", Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Megapolitan
Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Megapolitan
Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Megapolitan
Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Megapolitan
SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

Megapolitan
Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Megapolitan
Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Megapolitan
Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Megapolitan
Kebakaran di Gedung Graha CIMB Niaga, Api Berasal dari Poliklinik di Lantai Basement

Kebakaran di Gedung Graha CIMB Niaga, Api Berasal dari Poliklinik di Lantai Basement

Megapolitan
Melihat Kondisi Hunian Sementara Warga Eks Kampung Bayam yang Disoroti Anies

Melihat Kondisi Hunian Sementara Warga Eks Kampung Bayam yang Disoroti Anies

Megapolitan
Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Besok

Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Besok

Megapolitan
Basement Gedung Graha CIMB Niaga di Jalan Sudirman Kebakaran

Basement Gedung Graha CIMB Niaga di Jalan Sudirman Kebakaran

Megapolitan
Akhir Hayat Lansia Sebatang Kara di Pejaten, Tewas Terbakar di Dalam Gubuk Reyot Tanpa Listrik dan Air...

Akhir Hayat Lansia Sebatang Kara di Pejaten, Tewas Terbakar di Dalam Gubuk Reyot Tanpa Listrik dan Air...

Megapolitan
Anies Kembali Ikut Pilkada Jakarta, Warga Kampung Bayam: Buatlah Kami Sejahtera Lagi

Anies Kembali Ikut Pilkada Jakarta, Warga Kampung Bayam: Buatlah Kami Sejahtera Lagi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke