Kaur Humas Polres Depok Iptu Madre Budi menyampaikan, tabrakan terjadi karena FI diduga mengalami microsleep atau tiba-tiba tertidur.
"Pengemudinya tiba-tiba kehilangan kendali atas mobilnya (diduga alami microsleep)," kata Made saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa.
Made mengungkapkan, kecelakaan ini menyebabkan lima orang luka-luka, yakni keluarga dari pengemudi Honda Jazz dan mobil Innova yang kena tabrak.
"Keempat korban alami luka memar dan patah, sedangkan satu lagi luka lecet di jari tangan," ungkap Made.
Made menjelaskan, insiden bermula saat FI sedang melajukan kendaraannya dari arah Sawangan menuju Margonda (barat ke timur) lalu tiba-tiba kehilangan kendali.
"Setibanya di dekat Sekolah Al Hamidiyah, Pancoran Mas, Depok, dia kehilangan kendali hingga mobil yang dikemudikan terlalu melaju ke kanan," ujar Made.
Lantaran kehilangan kendali, mobil yang dikemudikan FI masuk ke jalur yang berlawanan.
Pada waktu yang sama, mobil Toyota Innova yang dikemudikan BS juga sedang melaju dari arah Margonda menuju Sawangan.
"Karena jarak di antara kedua pihak sangat dekat sehingga mengakibatkan terjadinya kecelakaan lalu lintas," terang Made.
Kecelakaan yang terjari membuat kedua mobil mengalami kerusakan cukup parah di bagian depan maupun sisi kanan dan kiri.
"Terkait penyelidikan pelaku dan kronologi lengkap tentu ditindaklanjuti dan saat ini dalam proses penyelidikan," tutur Made.
https://megapolitan.kompas.com/read/2024/04/16/16414401/diduga-alami-microsleep-pengemudi-jazz-hantam-mobil-innova-di-sawangan