Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Livina Tewas Terbakar Saat Berangkat Terapi Mata

Kompas.com - 23/06/2013, 13:07 WIB

JAKARTA, KOMPAS.COM — Sopir mobil Grand Livina yang tewas terbakar dalam  kecelakaan di Jalan tol Cakung arah Cikunir Km 50+800, Minggu (23/6/2013) din ihari telah teridentifikasi. Korban bernama Franky Iskandar Ong (33), warga Kampung Melayu, Jakarta Timur.

Okto (44), kakak ipar Ong (33), mengatakan, adiknya itu hendak berangkat terapi mata. "Dia itu kan programer komputer, matanya memang bermasalah (minus). Hari minggu biasanya terapi di Bintaro," katanya saat ditemui Tribunnews.com di Kamar Jenazah RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu (22/6/2013) siang.

Menurut Okto, Ong setiap berangkat terapi biasanya diantar seorang sopir. Namun, entah dengan alasan apa, Ong membawa mobil yang dibelinya tahun 2011 itu sendiri.

"Berangkatnya memang pagi-pagi. Ya namanya musibah," lanjutnya.

Okto menuturkan, dirinya sempat bertemu pada hari Jumat kemarin. Tak ada firasat yang dialami terkait kepergian Ong.

"Dia memang bekerja jadi programer juga di kantor saya, tapi engga ada firasat apa-apa," lanjutnya.

Saat ini jenazah yang juga warga warga Jl Kebon Pala I No 18 RT 02 RW 05 Kelurahan Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, ini masih berada di kamar jenazah RS Polri, rencananya keluarga akan membawa jenazah ke Rumah Duka Carolus sebelum dikremasi.

Sebelumnya, pukul 04.00 WIB, mobil Grand Livina bernopol B 1151 TKU mengalami kecelakaan di Km 50+800 Tol JORR dari Cakung arah Cikunir. Pengemudi tewas terpanggang di dalam kendaraan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com