Pantauan Kompas.com, sebelum dibawa petugas, FKK sempat bertemu dengan seorang perwira dari Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat. Dia sempat berbincang dengan petugas tersebut.
Petugas itu kemudian menjelaskan mengenai prosedur penangkapan yang akan dilakukan lagi. FKK kemudian sempat diperiksa dan digeledah badannya oleh petugas.
Tidak banyak kata yang keluar dari mulut tangan kanan Hercules yang disebut-sebut membantu upaya pemerasan Hercules di lapangan itu. FKK dikawal petugas bersenjata lengkap. Setelah mendapatkan penjelasan, FKK tampak menyepakati prosedur tersebut.
"Di bawa ke Polres ya," kata petugas yang berbicara dengan FKK.
"Oke, siap-siap," jawab FKK.
Setelah itu, FKK dirangkul untuk masuk ke dalam mobil Tim Pemburu Preman yang tengah menanti di depan tahanan. Sampai dengan di dalam mobil, FKK yang ditahan akibat perbuatan melawan petugas dalam apel di Kembangan, Jakarta Barat, beberapa waktu lalu itu hanya menjawab "siap!"
Dia tidak berkomentar banyak atau menjawab beberapa pertanyaan wartawan. FKK sempat mengangkat jempol ibu jarinya sebelum akhirnya empat mobil Tim Pemburu Preman Jatanras Polres Metro Jakarta Barat meninggalkan lokasi. Rencananya penyidik akan mengusut kembali kasus dugaan pemerasan yang dilakukan oleh FKK tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.