Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Masih Bandel, Pentil Empat Ban Mobil Dicabut

Kompas.com - 25/09/2013, 09:33 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Tidakan mencabut pentil ban kendaraan bermotor oleh aparat Dinas Perhubungan DKI Jakarta yang dibantu aparat Suku Dinas (Sudin) Perhubungan di wilayah tidak cukup membuat jera para pengendara. Bahkan, sehabis ditertibkan, pengendara tidak kapok parkir di pinggir jalan.

Hal ini bisa terlihat di Jalan Raya Pemuda, Rawamangun, tepatnya di depan sekolah Lab School dan Universitas Negeri Jakarta maupun di sekitar Pasar Burung Pramuka, Matraman, pada Selasa (24/9/2013). Padahal, sehari sebelumnya, ban kendaraan yang parkir sembarangan dicabut pentilnya.

Kepala Seksi Pengawasan dan Pengendalian Sudin Perhubungan DKI Jakarta Budi Sugiantoro menyatakan pihaknya akan terus melakukan penertiban. Jika saat ini pentil ban yang dicabut hanya satu, selanjutnya akan empat ban.

"Kalau satu yang dicabut pentilnya, mereka masih bisa pakai ban serep. Makanya, nanti semua pentil di ban kendaraan itu akan dicabut. Kami kasih kesempatan untuk sosialisasi," katanya di Pasar Burung Pramuka, Jakarta Timur, Selasa (24/9/2013).

Pada penertiban kemarin, petugas menjaring 10 kendaraan roda empat dan 22 sepeda motor. Pentil ban kendaraan itu dicabut hingga bannya kempis.

Sementara itu, Kepala Tata Usaha Umum Lab School Dadang Susanto mengatakan, pihaknya telah melakukan upaya untuk turut mengatur masalah parkir tersebut. Namun, memang lahan parkir di sekolah terbatas.

"Kami maunya jalan itu steril dari parkir mobil. Makanya, tidak bisa bisa nampung lagi. Jika ada pertemuan dengan orangtua siswa, kami terpaksa memanfaatkan lapangan basket untuk parkir," kata Dadang.

Selain itu, lanjutnya, pihak sekolah juga telah mengimbau orangtua siswa maupun penjemput untuk tidak parkir di badan jalan dan meminta agar memarkirkan kendaraannya di lokasi lain yang bukan di badan jalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com