Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hewan Kurban, Pengguna Musiman Trotoar

Kompas.com - 30/09/2013, 14:26 WIB
Sonya Suswanti

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Dua minggu sebelum Idul Adha, beberapa pedagang hewan kurban telah bermunculan. Trotoar yang sebenarnya merupakan hak pejalan kaki, disulap menjadi kandang sementara.

Salah satunya bisa dilihat di pinggiran Jalan Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Tampak bangunan seperti gubuk untuk kandang hewan sudah berdiri.

"Kami berjualan di pinggir jalan untuk memudahkan pembeli, dan warga sini dalam mendapatkan hewan kurban," ujar Herman (31), pedagang kambing asal RT 03 RW 01 Tanjung Barat, Jagakarsa, Senin (30/9/2013).

Saat dijumpai, ia sedang membenahi gubuk yang akan digunakan berjualan hewan kurban yang rencananya akan dimulai pada 5 Oktober 2013. Ia menghabiskan dana sebesar Rp 1,5 juta untuk membangun gubuk tersebut. Terdapat tiga gubuk yang sudah berjejer di sepanjang jalan sekitar Halte Tanjung Mas, Tanjung Barat.

Herman mengaku telah meminta izin kepada Ketua RT setempat dan juga kelurahan. Namun, ia tidak meminta izin ke Polsek karena ia menggunakan pengamanan pribadi, tanpa melibatkan kepolisian.

Herman merasa kegiatan dia berjualan di trotoar tidaklah mengganggu jalan. Ia beranggapan jalan yang digunakan juga tidak sepenuhnya. Lagipula, kata dia, berdagang hewan kurban ini hanya dilakukan khusus Idul Adha saja, dan dalam jangka waktu yang singkat.

Menurut Jamal, ketua RT 04 RW 01, Kelurahan Tanjung Barat, Kecamatan Jagakarsa, tidak pernah ada pedagang hewan kurban yang meminta izin padanya, walaupun mereka berdagang di sekitar wilayahnya. Memang, kata dia, dalam menyambut Idul Adha, biasanya pedagang hewan kurban berdagang di trotoar jalan, namun seusai momen Idul Adha ini mereka akan membereskan kembali bekas dagangan mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta 10 Mei 2024 dan Besok: Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 10 Mei 2024 dan Besok: Siang Cerah Berawan

Megapolitan
Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com