Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atasi Masalah Jakarta, Jokowi Minta Dukungan Warga

Kompas.com - 01/12/2013, 12:57 WIB
Robertus Belarminus

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Banyaknya masalah di Jakarta membuat Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo meminta peran semua pihak untuk membantu Pemprov DKI Jakarta menyelesaikan persoalan di Ibukota.

Hal ini dikatakan Politisi PDI Perjuangan yang akrab disapa Jokowi itu saat membeberkan problem masalah Ibukota, dalam silaturahmi bersama sejumlah tokoh dan perwakilan warga, seperti RT dan RW.

Dalam pemaparannya kepada perwakilan warga tersebut, Jokowi menyoroti masalah dinding, halte, tembok, jembatan dan fasilitas umum lain yang dicoret-coret oleh orang tak bertanggung jawab. "Corat-coret masih banyak. Meski dibenahi, tapi masih banyak di berbagai penjuru kota," kata Jokowi, kepada peserta acara, di Istora Senaya, Jakarta Selatan, Minggu (1/12/2013).

Jokowi menyayangkan bahwa tembok yang sudah dicat pun kembali dicorat-coret. Masalah tersebut menurutnya merupakan tanggung jawab bersama. "Ini tanggung jawab kita. Kalau sebuah kota ada corat-coret dan tidak dibersihkan, akan jadi kota apa Jakarta ini," ujar Jokowi.

Mengenai sampah, Jokowi menyinggung masih adanya sampah di hampir setiap kali kecil, selokan, ataupun sungai besar seperti Ciliwung dan Pesanggrahan. Pemerintah kesulitan membersihkannya karena di beberapa lokasi alat berat tak dapat memasuki sungai, terhalang pemukiman warga.

Masalah di atas masih ditambah banyaknya saluran kabel yang melintasi saluran air yang kerap ditemukan tak ditanam. "Pemasangan kabel tidak ditanam, padahal aturannya 1,3 meter tapi hanya 2cm - 10cm dari permukan tanah. Ini kabel yang berbahaya karena ada setrumnya," ujar Jokowi.

Dalam kesempatan yang sama, Gubernur DKI juga bicara mengenai keadaan waduk, penertiban PKL, kemacetan, dan beberapa kebijakan yang tengah dijalankan DKI lainnya. Dengan mengetahui persoalan Jakarta, Jokowi berharap perwakilan warga dapat menyampaikan kepada warganya masing-masing untuk ikut membantu pelaksanaan program pemerintah.

Jokowi berpendapat, tanpa kerja sama itu, semua program yang dicanangkan tidak akan terlaksana. "Masih banyak masalah yang kita hadapi, bergunung-gunung, bertumpuk-tumpuk. Oleh sebab itu saya mengajak Bapak-Ibu bareng-bareng kita selesaikan. Tanpa Bapak-Ibu, Gubernur tidak ada apa-apanya, Pemerintah Provinsi DKI tidak ada apa-apanya" kata Jokowi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com