Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kondisi Pintu Air Terkini di Katulampa hingga Jakarta

Kompas.com - 29/01/2014, 14:31 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Pusat Pengendalian Operasional Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta merilis ketinggian air di sejumlah pintu air, Rabu (29/1/2014). Di hulu, yakni Bendung Katulampa, Bogor, Jawa Barat, ketinggian air mencapai 90 sentimeter atau Siaga III. Kondisi cuaca di sekitarnya hujan.

Di Pintu Air Depok, Jawa Barat, ketinggian air mencapai 185 sentimeter atau Siaga IV. Kondisi cuaca di daerah tersebut mendung. Di Pintu Air Manggarai, Jakarta Selatan, ketinggian air mencapai 840 sentimeter atau Siaga III. Cuaca di wilayah itu mendung.

Di Pintu Air Karet, Jakarta Pusat, ketinggian air mencapai 610 sentimeter atau Siaga I. Cuaca di wilayah tersebut mendung. Kondisi ketinggian air itu menunjukkan potensi banjir di daerah seperti Cideng dan sekitarnya.

Di Pintu Air Pesanggrahan, Jakarta Selatan, ketinggian air mencapai 120 sentimeter atau sudah Siaga IV. Cuaca di wilayah itu mendung. Pada pagi hari, status ketinggian air di sana sempat menyentuh Siaga III.

Di Pintu Air Angke Hulu, Jakarta Utara, ketinggian air mencapai 290 sentimeter atau Siaga II. Cuaca di wilayah tersebut terpantau mendung.

Di Pintu Air Cipinang Hulu, Jakarta Timur, ketinggian air mencapai 135 sentimeter atau Siaga IV. Cuaca di wilayah tersebut mendung.

Di Pintu Air Sunter Hulu, Jakarta Timur, ketinggian air mencapai 90 sentimeter atau Siaga IV. Kondisi cuaca di wilayah tersebut terpantau mendung.

Di Pintu Air Pulogadung, Jakarta Timur, ketinggian air mencapai 470 sentimeter atau Siaga III. Cuaca di wilayah itu terpantau mendung.

Di Pintu Air Pasar Ikan, Jakarta Utara, ketinggian air mencapai 190 sentimeter atau Siaga III. Adapun cuaca di wilayah tersebut mendung.

Di Pintu Air Krukut Hulu, Jakarta Barat, ketinggian air mencapai 130 sentimeter atau Siaga IV. Cuaca di wilayah tersebut mendung.

Rata-rata, ketinggian air di sejumlah pintu air belum terlalu membahayakan, terutama bagi warga yang bermukim di bantaran sungai. Namun, mengingat cuaca Jakarta diprediksi masih akan turun hujan hingga malam, warga diharapkan tetap waspada.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Megapolitan
Anies Bakal 'Kembalikan Jakarta ke Relnya', Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Anies Bakal "Kembalikan Jakarta ke Relnya", Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Megapolitan
Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Megapolitan
Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Megapolitan
Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Megapolitan
SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

Megapolitan
Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Megapolitan
Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Megapolitan
Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Megapolitan
Kebakaran di Gedung Graha CIMB Niaga, Api Berasal dari Poliklinik di Lantai Basement

Kebakaran di Gedung Graha CIMB Niaga, Api Berasal dari Poliklinik di Lantai Basement

Megapolitan
Melihat Kondisi Hunian Sementara Warga Eks Kampung Bayam yang Disoroti Anies

Melihat Kondisi Hunian Sementara Warga Eks Kampung Bayam yang Disoroti Anies

Megapolitan
Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Besok

Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Besok

Megapolitan
Basement Gedung Graha CIMB Niaga di Jalan Sudirman Kebakaran

Basement Gedung Graha CIMB Niaga di Jalan Sudirman Kebakaran

Megapolitan
Akhir Hayat Lansia Sebatang Kara di Pejaten, Tewas Terbakar di Dalam Gubuk Reyot Tanpa Listrik dan Air...

Akhir Hayat Lansia Sebatang Kara di Pejaten, Tewas Terbakar di Dalam Gubuk Reyot Tanpa Listrik dan Air...

Megapolitan
Anies Kembali Ikut Pilkada Jakarta, Warga Kampung Bayam: Buatlah Kami Sejahtera Lagi

Anies Kembali Ikut Pilkada Jakarta, Warga Kampung Bayam: Buatlah Kami Sejahtera Lagi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com