Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini, Dua Guru JIS Diperiksa sebagai Tersangka

Kompas.com - 14/07/2014, 08:09 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -  Setelah ditetapkan sebagai tersangka kekerasan seksual, dua guru  Jakarta International School (JIS) yakni Neil Batleman dan Ferdinant Michel akan kembali diperiksa di Polda Metro Jaya, Senin (14/7/2014).

"Hari ini mereka memang sesuai jadwal dipanggil untuk diperiksa sebagai tersangka," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, Senin pagi.

Rikwanto mengatakan pihaknya berharap kedua tersangka memenuhi panggilan penyidik. Rikwanto mengungkapkan surat pemanggilan sebagai tersangka sudah dilayangkan sejak Jumat (11/7/2014).

Mereka ditetapkan sebagai tersangka setelah adanya gelar perkara penyidik Polda Metro yang juga dihadiri oleh Bareskrim Polri. Penyidik telah memiliki berbagai bukti, seperti keterangan korban, visum, keterangan saksi dan hasil olah tempat kejadian perkara.

Ketika ditanya apakah keduanya akan ditahan usai diperiksa penyidik Unit Pelayanan Perempuan dan Anak, Rikwanto mengatakan hal itu tergantung dari penyidik.

"Nanti lihat hasil pemeriksaan Senin depan saat dipanggil sebagai tersangka. Setelah diperiksa apa ada penahanan atau tidak, tunggu hasil pemeriksaan," kata Rikwanto. (Theresia Felisiani)

Baca juga:
- Guru JIS dan 5 Petugas Kebersihan Cabul Satu Komplotan?
- Besok, JIS Gelar Tanya Jawab Terbuka dengan Dua Guru Tersangka
- Jadi Tersangka, Guru JIS Segera Dicekal
- Sebelum Cabuli Muridnya, Guru JIS Berikan Obat
- Dua Guru JIS Jadi Tersangka


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Gelar Audiensi Terkait Penjarahan Rusunawa Marunda, Libatkan Pengelola Lama dan Baru

Polisi Gelar Audiensi Terkait Penjarahan Rusunawa Marunda, Libatkan Pengelola Lama dan Baru

Megapolitan
Keroyok Pemuda di Tangsel Akibat Buang Air Kecil Sembarangan, Dua Pelaku Ditangkap Polisi

Keroyok Pemuda di Tangsel Akibat Buang Air Kecil Sembarangan, Dua Pelaku Ditangkap Polisi

Megapolitan
Polisi Buru Pemasok Sabu untuk Virgoun

Polisi Buru Pemasok Sabu untuk Virgoun

Megapolitan
Tak Mau Vandalisme, Fermul Kini Minta Izin Dulu Sebelum Bikin Grafiti di Fasilitas Publik

Tak Mau Vandalisme, Fermul Kini Minta Izin Dulu Sebelum Bikin Grafiti di Fasilitas Publik

Megapolitan
Pengelola Diminta Kembali Laporkan 7 Eks Pekerja yang Jarah Aset Rusunawa Marunda

Pengelola Diminta Kembali Laporkan 7 Eks Pekerja yang Jarah Aset Rusunawa Marunda

Megapolitan
Polisi Belum Tetapkan Virgoun Jadi Tersangka Kasus Dugaan Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Belum Tetapkan Virgoun Jadi Tersangka Kasus Dugaan Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Sederet Masalah Rumah Subsidi Jokowi di Cikarang: Bangunan Tak Kokoh, Keramik Terangkat, hingga Air Kotor dan Berbau

Sederet Masalah Rumah Subsidi Jokowi di Cikarang: Bangunan Tak Kokoh, Keramik Terangkat, hingga Air Kotor dan Berbau

Megapolitan
Polisi Tangkap Virgoun Usai Konsumsi Sabu dengan Seorang Perempuan

Polisi Tangkap Virgoun Usai Konsumsi Sabu dengan Seorang Perempuan

Megapolitan
Pemprov DKI Segel Bangunan di Menteng yang Diduga Langgar Aturan Perubahan Tata Ruang

Pemprov DKI Segel Bangunan di Menteng yang Diduga Langgar Aturan Perubahan Tata Ruang

Megapolitan
Hasil Tes Urine Virgoun Positif Metamfetamina

Hasil Tes Urine Virgoun Positif Metamfetamina

Megapolitan
Polisi Sita Sabu dan Alat Isap Saat Tangkap Virgoun

Polisi Sita Sabu dan Alat Isap Saat Tangkap Virgoun

Megapolitan
Pemkot Bakal Normalisasi Sungai Cidepit di Gang Makam Bogor

Pemkot Bakal Normalisasi Sungai Cidepit di Gang Makam Bogor

Megapolitan
Minta Inspektorat Periksa 7 Pekerja yang Jarah Rusunawa Marunda, Heru Budi: Harus Ditindak!

Minta Inspektorat Periksa 7 Pekerja yang Jarah Rusunawa Marunda, Heru Budi: Harus Ditindak!

Megapolitan
Pendukung Tak Ingin Anies Duet dengan Kaesang, Pengamat: Bentuk Penegasan Mereka Anti Jokowi

Pendukung Tak Ingin Anies Duet dengan Kaesang, Pengamat: Bentuk Penegasan Mereka Anti Jokowi

Megapolitan
Sudah Bayar Rp 250.000 Per Bulan, Air Warga Perumahan Subsidi Jokowi di Cikarang Sering Kotor dan Berbau

Sudah Bayar Rp 250.000 Per Bulan, Air Warga Perumahan Subsidi Jokowi di Cikarang Sering Kotor dan Berbau

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com