Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Untuk Beralih ke BBG, Orang Jakarta Butuh Revolusi Budaya"

Kompas.com - 14/08/2014, 08:57 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Membuat warga Jakarta beralih dari bahan bakar minyak ke bahan bakar gas disebut butuh revolusi budaya. Revolusi itu pun harus dimulai dari jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

"Bila (jajaran) Pemprov DKI telah banyak yang memakai kendaraan berbahan bakar gas, nanti masyarakat akan meniru," ujar Vice President Corporate Communication Perusahaan Gas Negara (PGN) Ridha Ababil, Rabu (13/8/2014). Bila hal ini terjadi, lanjut dia, akan dengan sendirinya banyak stasiun pengisian bahan bakar gas bermunculan.

"Kalau penambahan SPBG di Jakarta tentu harus ada jaminan konsumen pengguna BBG. Jangan sampai kami sudah bikin banyak SPBG tetapi tidak ada masyarakat yang gunakan," kata Ridha. Menurut dia, PGN sudah siap membangun 20 SPGB pada saat ini.

Ridha mengatakan setiap SPBG butuh dana Rp 20 miliar untuk pembangunannya. Adapun setiap Mobile Refuelling Unit (MRU) butuh dana Rp 10 miliar untuk pengadaannya. Namun, kata dia, PGN terkendala kesediaan lahan di lokasi strategis untuk SPBG maupun MRU itu.

Sebagai solusi, ujar Ridha, PGN berencana meminjam lahan milik Pemprov DKI. "Lokasi yang strategis dan dapat dijangkau masyarkat dapat membantu menyukseskan program konversi BBM ke BBG," kata dia.

Jawaban Basuki soal tantangan pakai BBG

Sebelumnya, PGN mengusulkan Gubernur DKI Joko Widodo dan wakilnya, Basuki Tjahaja Purnama, untuk mulai menggunakan kendaraan dinas yang menggunakan BBG. PGN bahkan menawari penyediaan kendaraan itu.

"Itu untuk contoh agar masyarakat DKI tahu kalau pemimpinnya berkomitmen sehingga masyarakat ikut memakai gas," kata Ridha, Selasa (12/8/2014).

Menanggapi hal tersebut, Basuki meminta PGN membenahi terlebih dahulu internal perusahaan itu. Menurut Basuki, para pejabat PGN masih banyak yang belum memakai bahan bakar gas. "Sekarang Dirut PGN saja pakai Lexus," kecam dia. "Kalau nantang, mending ditantang semua. Presiden juga disuruh pakai gas dong kalau gitu."

Basuki juga berpendapat PGN masih kesulitan memenuhi pasokan BBG di Jakarta. Menurut dia, semua mobil dinas di lingkungan Pemprov DKI sudah dilengkapi konverter kit BBM ke BBG tetapi tak bisa memakai gas karena jumlah SPBG belum memadai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Megapolitan
Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com