Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Kemungkinan Gerindra Tunjuk Kader Koalisi Merah Putih untuk Dampingi Ahok

Kompas.com - 05/09/2014, 20:18 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Peneliti dari MaPPI PWI Jaya, Kamsul Hasan, berkeyakinan Gerindra tidak akan membiarkan kesempatan bagi kader PDI Perjuangan untuk menempati posisi Wakil Gubernur DKI, apabila nantinya Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama naik jabatan menjadi gubernur selepas pengunduran diri Joko Widodo.

Kalaupun Gerindra tak bisa menempatkan kadernya, kata Kamsul, maka mereka akan berusaha agar posisi tersebut diisi kader dari partai sesama Koalisi Merah Putih, atau paling tidak dari kalangan non-partai, yakni salah satu pejabat karier di Pemprov DKI.

"Gerindra lebih memilih menunjuk kadernya, atau kader dari Koalisi Merah Putih, atau dari salah satu pejabat karier di DKI," kata Kamsul dalam diskusi "Mencari Wagub DKI Pasca Gerindra-PDIP Pecah Kongsi, di Jakarta, Jumat (5/9/2014). [Baca: Ahok: Wagub DKI Jatah Gerindra, Siapa Suruh Pergi?]

Adapun opsi lainnya, lanjut Kamsul, yakni Gerindra akan cenderung membiarkan jabatan tersebut lowong, yang artinya Ahok akan sendiri memimpin Jakarta hingga 2017. Kamsul mengingatkan, opsi membiarkan posisi Wagub kosong dapat saja terjadi, mengingat hubungan Gerindra dan PDI-P sampai saat ini tak kunjung harmonis.

Menurut Kamsul, situasi yang sama telah terjadi di Banten, di mana Rano Karno dibiarkan memimpin sendiri tanpa didampingi wakil. "Saya berkeyakinan Gerindra lebih memilih posisi wagub dibiarkan kosong. Kalau dua parpol pengusung tidak bertemu, maka tidak akan ada yang diajukan. Dan itu seperti yang terjadi di Banten," ujar dia.

Pada pekan lalu, Ahok telah menyatakan apabila ia naik menjadi gubernur, maka wakilnya harus tetap dari Gerindra. Karena jabatan Wagub DKI telah menjadi jatah Gerindra, sesuai kesepakatan pada 2012.

Kalaupun Gerindra dan PDI-P tak mencapai kesepakatan terkait hal tersebut, ia lebih memilih untuk tak memiliki wakil dan sendirian memimpin Jakarta hingga 2017.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Megapolitan
Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang Lalu Jalan

Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang Lalu Jalan

Megapolitan
Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Megapolitan
Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Megapolitan
Kecelakaan Beruntun di 'Flyover' Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kecelakaan Beruntun di "Flyover" Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com