Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengacara Udar Pristono Minta Kejagung Periksa Jokowi

Kompas.com - 19/09/2014, 14:36 WIB
Christina Andhika Setyanti

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com 
— Pengacara Udar Pristono, Eggi Sudjana, mengunjungi kantor Jampidsus, Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Jumat (19/9/2014). Kedatangan Eggi ke Jampidsus ini bertujuan untuk meminta Kejaksaan memanggil Jokowi terkait kasus bus transjakarta yang berkarat.

"Jokowi sendiri sudah menyatakan kalau dia bersedia dipanggil. Kenapa sekarang Kejaksaan tidak berani panggil dia?" kata Eggi di Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Jumat.

Jokowi, kata Eggi, memang seharusnya dipanggil dan memberi keterangan terkait kasus ini. Dalam hal ini, Jokowi dinilai sudah memberikan persetujuannya terhadap semua laporan yang diajukan Udar saat proyek pengadaan bus transjakarta.

"Orang (bus) sudah diresmikan juga, laporan juga sudah disetujui, berarti Gubernur sudah setuju dan bertanggung jawab," ujarnya.

Ia mengatakan, Jokowi juga harus diperiksa oleh Kejaksaan. Pasalnya, Kepala BPPT Marzan Aziz Iskandar sudah dipanggil Kejaksaan Agung terkait kasus ini.

Dalam kesempatan ini, Eggi juga menunjukkan surat dukungan pemanggilan Jokowi dari Front Pelopor yang diketuai oleh Rachmawati Soekarnoputri. Lewat suratnya, Rachmawati meminta penjelasan atas berlarutnya proses kasus hukum pengadaan bus transjakarta dan meminta Kejaksaan Agung untuk memanggil Gubernur DKI Jakarta sebagai saksi utama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir Rendam 6 RT di Rawajati Jaksel

Banjir Rendam 6 RT di Rawajati Jaksel

Megapolitan
Banjir di Kebon Pala Jatinegara, Warga: Ketinggian Langsung 2 Meter!

Banjir di Kebon Pala Jatinegara, Warga: Ketinggian Langsung 2 Meter!

Megapolitan
Pekan Depan, KASN Rilis Hasil Laporan Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN oleh Supian Suri

Pekan Depan, KASN Rilis Hasil Laporan Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN oleh Supian Suri

Megapolitan
Tentukan Jumlah Pantarlih hingga Anggaran Pilgub, KPU Jakarta Gelar Rakor Pemetaan TPS

Tentukan Jumlah Pantarlih hingga Anggaran Pilgub, KPU Jakarta Gelar Rakor Pemetaan TPS

Megapolitan
Pagi Ini, Banjir Rendam 38 RT di Jakarta Akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Banjir Rendam 38 RT di Jakarta Akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
KPU Jakarta Petakan TPS Jelang Pilkada 2024: Jumlah DPT 600 Orang Per TPS

KPU Jakarta Petakan TPS Jelang Pilkada 2024: Jumlah DPT 600 Orang Per TPS

Megapolitan
Bawaslu Depok Tidak Temukan Jejak Dugaan Supian Suri Lakukan Politik Praktis

Bawaslu Depok Tidak Temukan Jejak Dugaan Supian Suri Lakukan Politik Praktis

Megapolitan
KPU Jakarta Bakal Luncurkan Maskot dan Jingle Pilkada 2024

KPU Jakarta Bakal Luncurkan Maskot dan Jingle Pilkada 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 25 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 25 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Tanggal 28 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 28 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Megapolitan
3.772 Kendaraan Ditilang karena Lawan Arah di 17 Lokasi di Jakarta

3.772 Kendaraan Ditilang karena Lawan Arah di 17 Lokasi di Jakarta

Megapolitan
Polisi Sebut Pengunjung di Tebet Eco Park Tertimpa Dahan Pohon Flamboyan

Polisi Sebut Pengunjung di Tebet Eco Park Tertimpa Dahan Pohon Flamboyan

Megapolitan
Supian Suri Dilaporkan Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN, Bawaslu Teruskan ke KASN

Supian Suri Dilaporkan Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN, Bawaslu Teruskan ke KASN

Megapolitan
Supian Suri Dilaporkan ke Bawaslu Depok Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN

Supian Suri Dilaporkan ke Bawaslu Depok Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN

Megapolitan
Pengamat : Ahok Punya Kelebihan Buat Maju Pilkada DKI 2024

Pengamat : Ahok Punya Kelebihan Buat Maju Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com