Kepala Bidang Pengendalian dan Operasi Dishub DKI, Syafrin Liputo, mengatakan, perluasan wilayah penertiban parkir liar baru akan dilakukan apabila situasi di lima wilayah uji coba telah kondusif. Menurut Syafrin, kondusif yang ia maksudkan adalah tanpa dijaga petugas, warga tidak akan memarkirkan kendaraannya di sembarang tempat.
"Sejauh ini parkir liar di lima wilayah uji coba belum kondusif. Saat ada petugas yang berjaga-jaga, maka tidak ada parkir liar. Tapi kalau petugas kami tarik dari lapangan, maka kendaraan yang parkir sembarang kembali marak," kata Syafrin, Kamis (6/11/2014).
Dari pengamatannya di lapangan, Syafrin menilai warga Jakarta masih belum memiliki kesadaran dalam mematuhi aturan dengan sukarela. Menurut dia, kebanyakan para pengemudi kendaraan menaati aturan apabila ada petugas saja.
"Masyarakan masih takut dengan petugas. Aturan dilaksanakan bukan karena adanya perubahan pola disiplin, tetapi dilakukan berdasarkan rasa ketakutan kepada petugas," ujar Syafrin. Atas dasar itulah, kata Syafrin, rencananya dalam waktu dekat akan ada penambahan jumlah petugas penertiban parkir liar di lapangan.
Rencananya, Dishub akan menambah petugas sebanyak 830 orang untuk membantu 566 petugas yang ada sekarang. Menurut Syafrin, penambahan petugas bertujuan memperluas lokasi penertiban parkir liar. "Mereka merupakan Satpol PP yang dialihtugaskan ke Dishub," papar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.