Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bakal Ditetapkan Malam Ini, Ahok Prediksi UMP DKI 2015 Rp 2,7 Juta

Kompas.com - 12/11/2014, 20:47 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Rekomendasi nilai Upah Minimum Provinsi (UMP) DKI 2015 bakal ditetapkan pada sidang Dewan Pengupahan, Rabu (12/11/2014) malam ini.

Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama memprediksi nilai UMP DKI 2015 sebesar Rp 2,7 juta berdasarkan hitungan angka Kebutuhan Hidup Layak (KHL) 2014 yang telah ditetapkan sebesar Rp 2,5 juta per bulan. 

 
"Kami tunggu saja hasilnya, nilai KHL sudah disetujui serikat pekerja dan pengusaha. Formulanya sudah ketemu, seperti pertumbuhan ekonomi, peningkatan harga, tinggal dimasukkan saja (ke dalam hitungan UMP)," kata Basuki, di Balaikota, Rabu (12/11/2014). 
 
Kesepakatan nilai UMP DKI 2015 oleh Dewan Pengupahan akan segera diberikan kepada Basuki untuk ditandatangani. Setelah mendapat tandatangan dan persetujuan Basuki, maka nilai UMP DKI 2015 resmi disahkan.

"Saya kira (nilai UMP) nya enggak akan lebih dari Rp 2,7 juta, sesuai dengan formula KHL," kata Basuki. [Baca: Nominal "Kebutuhan Hidup Layak" DKI Rp 2,5 Juta]

 
Sementara itu anggota Dewan Pengupahan DKI Jakarta Sarman Simanjorang dari unsur pengusaha menargetkan rekomendasi nilai UMP 2015 ditetapkan malam ini.

Saat ini, sedang dilakukan perundingan bipartit antara unsur pengusaha dengan unsur buruh. "Masih perundingan, belum ada kata sepakat untuk beberapa komponen. Angkanya masih tidak sebanding," kata Sarman. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com