Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Sampai Masuk ke Dalam Kompleks Istana Kepresidenan

Kompas.com - 09/02/2015, 14:22 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemandangan tak biasa terlihat di dalam kompleks istana Kepresidenan, Senin (9/2/2015) siang ini. Sekitar tujuh orang petugas kebersihan terlihat sibuk mengeluarkan genangan air dari dalam kompleks orang nomor satu negeri itu.

Dari pantauan , gedung-gedung di kompleks Istana yang mengalami banjir yaitu gedung Wisma Negara yang merupakan tempat tinggal Presiden Jokowi bersama Ibu Negara Iriana dan anak-anaknya. Di halaman luar gedung itu terdapat genangan air setinggi 10 cm.

Di tempat itu pula biasanya terparkir mobil-mobil kepresidenan yang hari ini terpaksa dipindah karena ada genangan air itu. Saat banjir ini terjadi, Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana masih berada di Filipina dalam rangka kunjungan kenegaraan.

Selain itu, genangan air juga tampak di taman tengah yang ada di antara Istana Merdeka dan gedung Wisma Negara.

Air terlihat menutupi rumput hijau Istana dan menggenangi bagian dasar patung-patung bersejarah yang ada di kompleks Istana.

Hingga kini, hujan deras masih terjadi di sekitar Istana. Meski demikian, aktivitas para pegawai tetap berlangsung seperti biasa.

Misalnya, Kepala Staf Kepresidenan Luhut Binsar Panjaitan yang menempati gedung Bina Graha yang berada di sisi selatan istana tampak masih menerima sejumlah tamu.

Demikian pula dengan kegiatan Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno yang berjalan normal meski di luar gedung Sekretariat Negara yang bersebelahan dengan kompleks Istana. Ketinggian air mencapai 30 cm.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com