Nadhira ditemukan oleh seorang sopir angkot bernama Asep Zainudin. Asep pun tampak tak tega melihat Nadhira yang tampak lusuh dan tak terurus. "Saya menemukan anak ini di pos Glodok. Saya kasih makan, saya melihat dia dekil banget. Udah gitu saya bawa aja ke kantor polisi," kata Asep, Jumat.
Nadhira mengaku sudah enam hari terkatung-katung di jalanan. Ia kabur dari rumah lantaran stres diolok-olok oleh teman-teman sekolahnya. "Saya stres di-bully teman-teman," ujar Nadhira yang mengenakan pakaian putih terusan selutut saat ditemui di Polsek Metro Taman Sari, Jakarta Barat, pada Jumat.
Gadis berusia 14 tahun ini tampak lusuh karena sudah hampir seminggu pergi dari kediamannya. Ia pun berjanji akan pulang ke rumah untuk bersama lagi, berkumpul dengan keluarganya. "Saya juga mau pulang. Mau kumpul lagi sama keluarga," ucap Nadhira.