Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota Banggar DPRD DKI Akhirnya Puji Proses "E-budgeting"

Kompas.com - 19/03/2015, 12:37 WIB
Jessi Carina

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Anggota Badan Anggaran DPRD DKI dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Syaiful Hidayat mengunjungi Ruang Pola, Bappeda, di Balai Kota, Kamis (19/3/2015). Anggota DPRD yang terlihat berkunjung ialah James Arifin dari Fraksi Partai Nasdem, Maruarar Siahaan dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Pandapotan Sinaga dari Fraksi PDI-P, Tandanan Daulay dari Fraksi Partai Golkar, dan Ashraf Ali dari Partai Golkar.

"Merupakan sesuatu kebanggaan buat kami bisa hadir melihat proses pembuatan anggaran yang nanti akan ditetapkan," ujar Ashraf Ali, Kamis.

Ashraf mengatakan, mereka sepakat dengan perkataan Djarot bahwa sistem e-budgeting bisa memberi solusi bagi masyarakat Jakarta. Ashraf mengatakan, Pemerintah Provinsi DKI dan DPRD DKI adalah pemerintah daerah yang memiliki tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jakarta.

Ashraf juga memberi pesan kepada jajaran SKPD yang sedang meng-input kegiatan dalam sistem e-budgeting. Dia juga berharap anggaran tidak hanya digunakan untuk pembangunan fisik, tetapi juga untuk pembangunan sumber daya manusia. Ashraf berpesan bahwa kegiatan yang dimasukkan benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat.

"Semoga tidak terkontaminasi kepentingan kelompok, tapi memang untuk kepentingan publik," ujar Ashraf.

Kehadiran Ashraf dan anggota Banggar lain memang didampingi oleh Djarot. Pada kesempatan yang sama, Djarot mengucapkan terima kasih bahwa anggota Banggar sudah meluangkan waktu untuk mengunjungi ruang Pola.

"Saya atas nama teman teman berterima kasih atas perhatian teman Banggar yang secara langsung menyaksikan proses input e-budgeting. Insya Allah besok selesai sehingga besok diajukan ke DPRD untuk dibahas bersama," ujar Djarot.

"Kita sama-sama berkomitmen mendahulukan kepentingan rakyat. Untuk anggaran yang transparan, bersih, dan tak boleh ada mark up. Karena kita punya pengalaman tidak mengenakan soal ini," tambah Djarot.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Selebgram Bogor yang Ditangkap Polisi karena Promosikan Judi Online Berstatus Mahasiswa

Selebgram Bogor yang Ditangkap Polisi karena Promosikan Judi Online Berstatus Mahasiswa

Megapolitan
Persiapan Pilkada Jakarta 2024, Bawaslu DKI: Ada Beberapa Apartemen Menolak Coklit

Persiapan Pilkada Jakarta 2024, Bawaslu DKI: Ada Beberapa Apartemen Menolak Coklit

Megapolitan
Petugas Parkir di Stasiun Gambir Mengaku Sering Lihat Bus Wisata Diadang Preman

Petugas Parkir di Stasiun Gambir Mengaku Sering Lihat Bus Wisata Diadang Preman

Megapolitan
PKS Batal Usung Sohibul Iman Jadi Cagub pada Pilkada Jakarta, Pengamat: Dia Sulit Bersaing dengan Nama Besar

PKS Batal Usung Sohibul Iman Jadi Cagub pada Pilkada Jakarta, Pengamat: Dia Sulit Bersaing dengan Nama Besar

Megapolitan
Berangkat dari Roxy Jakpus, Pengemudi Ojol Ngamuk di Depok Gara-gara Sulit Temukan Alamat

Berangkat dari Roxy Jakpus, Pengemudi Ojol Ngamuk di Depok Gara-gara Sulit Temukan Alamat

Megapolitan
Selebgram di Bogor Digaji Rp 5,5 Juta Per Bulan untuk Promosikan Situs Judi Online

Selebgram di Bogor Digaji Rp 5,5 Juta Per Bulan untuk Promosikan Situs Judi Online

Megapolitan
Kecewanya Helmi, Anaknya Gagal Lolos PPDB SMP Negeri karena Umur Melebihi Batas

Kecewanya Helmi, Anaknya Gagal Lolos PPDB SMP Negeri karena Umur Melebihi Batas

Megapolitan
Menteri Sosial Serahkan Bansos untuk Warga Kepulauan Tanimbar Maluku

Menteri Sosial Serahkan Bansos untuk Warga Kepulauan Tanimbar Maluku

Megapolitan
Cerita 'Single Mom' Sulit Daftarkan Anak PPDB Online

Cerita "Single Mom" Sulit Daftarkan Anak PPDB Online

Megapolitan
Sohibul Batal Dicalonkan Gubernur tapi Jadi Cawagub, PKS Dinilai Pertimbangkan Elektabilitas

Sohibul Batal Dicalonkan Gubernur tapi Jadi Cawagub, PKS Dinilai Pertimbangkan Elektabilitas

Megapolitan
Polresta Bogor Tangkap Selebgram yang Promosikan Judi 'Online'

Polresta Bogor Tangkap Selebgram yang Promosikan Judi "Online"

Megapolitan
Warga Terpukau Kemeriahan Puncak HUT Ke-497 Jakarta

Warga Terpukau Kemeriahan Puncak HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Setelah PKS-PKB, Anies Optimistis Ada Partai Lain yang Bakal Usung Dirinya di Pilkada Jakarta

Setelah PKS-PKB, Anies Optimistis Ada Partai Lain yang Bakal Usung Dirinya di Pilkada Jakarta

Megapolitan
Polisi Sebut Pelaku Pembakaran Rumah di Jakbar Tak Gunakan Bensin, Hanya Korek Api

Polisi Sebut Pelaku Pembakaran Rumah di Jakbar Tak Gunakan Bensin, Hanya Korek Api

Megapolitan
Kesal Ditinggal Istri, AS Nekat Bakar Pakaian Hingga Menyebabkan Kebakaran di Jakbar

Kesal Ditinggal Istri, AS Nekat Bakar Pakaian Hingga Menyebabkan Kebakaran di Jakbar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com