Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kursi DPRD DKI yang Kosong dan Gelisahnya Bestari Barus

Kompas.com - 02/04/2015, 11:43 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Fraksi Nasdem DPRD DKI Jakarta Bestari Barus sempat terlihat gelisah jelang berlangsungnya rapat klarifikasi pengesahan rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah (RAPBD) 2015 di Kantor Kemendagri, Kamis (2/4/2015) pagi.

Pantauan Kompas.com, Bestari menjadi anggota DPRD DKI pertama yang hadir di lokasi acara. Ia sudah hadir sekitar pukul 09.30. Semula, rapat dijadwalkan akan berlangsung pukul 09.00.

Bestari datang sendiri. Setelah masuk ke dalam ruangan, ia langsung duduk di barisan kursi yang disediakan untuk delegasi DPRD. Saat itu, kursi-kursi masih banyak yang kosong. Bestari menjadi satu-satunya orang yang duduk di barisan itu.

Hal ini berbeda dengan barisan kursi yang disediakan untuk delegasi Pemerintah Provinsi DKI, yang sudah diisi penuh oleh para pejabat. "Sendiri dulu, nanti juga pada datang," ujar Bestari kepada Kompas.com.

Setelah duduk, Bestari tampak sesekali menoleh ke kanan kiri memperhatikan area di sekitarnya. Terlihat ia sedang menunggu sesuatu. Selain menoleh ke kanan kiri, Bestari juga sesekali beranjak ke tempat duduknya.

Tak hanya berdiri, ia juga sempat berjalan ke arah barisan kursi delegasi Pemprov DKI, yang diisi para pejabat. Tak jelas apa yang sedang ditanyakannya. Namun, setelah itu, Bestari tampak duduk kembali ke bangkunya.

Tak lama setelah duduk, Bestari kembali berdiri dan beranjak dari tempat duduknya. Kali ini, ia keluar ruangan. "Ke toilet," ujar dia.

Satu menit kemudian, Bestari masuk kembali ke dalam ruang rapat. Sampai sekitar pukul 09.50, Bestari menjadi satu-satunya anggota DPRD yang hadir. Saat itu, di dalam ruangan, belum ada tanda-tanda akan ada anggota DPRD yang hadir.

Bestari pada akhirnya tersenyum saat melihat kedatangan Ketua DPRD Prasetio Edi Marsudi yang didampingi Wakil Ketua Triwisaksana, beserta empat anggota lainnya. Hal itu terjadi beberapa saat jelang rapat yang baru dimulai sekitar pukul 10.00.

Bestari merupakan anggota DPRD yang saat ini sedang berselisih dengan rekan-rekannya. Hal itu terjadi setelah ia sempat menemui Basuki pada Kamis (19/3/2015) pagi, bertepatan dengan berlangsungnya rapat pengisian data e-budgeting RAPBD 2015. Tindakannya ini bahkan sempat mendapat cemooh rekan-rekannya di DPRD. Ia sempat disindir saat rapat pimpinan pada siang harinya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com