JAKARTA, KOMPAS.com - Pilot bernama Sugeng Sukarsono, yang mengalami kecelakaan di lapangan terbang Pondok Cabe, Kamis (7/5/2015) siang, menghembuskan nafas terakhir di RSPAD Gatot Subroto pada Jumat (8/5/2015) pagi.
Nyawanya tidak dapat diselamatkan karena luka yang dideritanya saat insiden itu tergolong parah, mencapai 90 persen cedera luka bakar pada tubuh.
Pihak RSPAD mengungkapkan, saat ini jenazah almarhum Sugeng Sukarsono telah dibawa pulang oleh keluarga. Sugeng dibawa menggunakan mobil ambulans ke rumahnya di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, setelah pihak rumah sakit memandikan dan mengkafaninya pada pukul 14.00 WIB.
"Jenazahnya masuk ke kamar jenazah sekitar pukul 2 siang tadi. Kita mandikan dan bersihkan dulu. Setelah itu, enggak lama keluarganya langsung bawa jenazahnya untuk pulang," kata Andi, petugas kamar jenazah RSPAD kepada Kompas.com, Jumat (8/5/2015) siang.
Insiden yang menimpa Sugeng berawal saat pesawat terbang Cesna jenis City Coll SIGN Single Seater PK-S317 yang dikendalikannya gagal mendarat di landasan pacu lapangan terbang Pondok Cabe. Saat akan menyentuh landasan, tiba-tiba pesawat tidak terkendali lalu oleng dan jatuh.
Kecelakaan itu menimbulkan kebakaran yang menghanguskan seluruh badan pesawat, termasuk Sugeng yang berada di dalamnya. Sugeng yang berhasil dievakuasi lalu dilarikan ke RS Bhakti Husada Gaplek Tangerang Selatan sebelum akhirnya dipindahkan ke RSPAD menggunakan helikopter otoritas landasan Pondok Cabe.
Namun, luka bakar yang terlalu parah membuat Sugeng tidak bisa bertahan lebih lama untuk disembuhkan tim medis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.