Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalani Rekonstruksi, Orangtua Anak Tersetrum di STC Menangis

Kompas.com - 28/05/2015, 13:11 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Polres Metro Jakarta Pusat menggelar rekonstruksi ulang kasus anak tersetrum di Senayan Trade Center (STC), Kamis (28/5/2015). Sepanjang rekonstruksi, ibunda dari korban Amanda Dwi Nugroho (7), Eveline (30) terus berurai air mata.

Sebelum memulai rekonstruksi, Eveline tampak berdiri menjauh dari tempat kejadian perkara (TKP). Sesekali ia membasuh air matanya dengan tangan. Eveline tak kuasa menahan tangis saat memasuki pintu utama STC.

Saat memulai adegan pertama tepatnya di parkir motor STC, Eveline tampak menitikkan air mata. Memasuki adegan selanjutnya, yakni saat mereka masuk ke dalam STC, Eveline terlihat tegar.

Namun ketegaran itu mulai terlihat runtuh saat memasuki adegan ketiga dan keempat, yakni saat ia bertemu suaminya, Siswono, di lantai 1 STC dan kembali ke parkiran untuk mengambil kunci yang tertinggal

Saat memasuki adegan keenam, yakni saat hendak masuk ke toilet, Eveline tampak kembali muram. Wajahnya kembali memerah. Pada rekonstruksi adegan ketujuh, yakni saat duduk di TKP, air mata Eveline kembali bercucuran. Ia tampak tak kuasa menjelaskan apa yang terjadi.

Sementara itu, Sasmito Nugroho yang terlihat geram memukul pagar pembatas STC. Sesaat kemudian, adegan rekonstruksi pun terhenti. Seorang anggota keluarga Eveline sempat jatuh pingsan.

Polisi yang melihat kondisi tidak memungkinkan, akhirnya memutuskan untuk menghentikan rekonstruksi sesaat. Eveline dan Sasmito Nugroho juga tampak ditenangkan. Sedangkan, anak-anaknya yang menjadi saksi juga ikut ditenangkan.

"Saya gak kuat," kata Eveline di sela rekonstruksi. Air matanya masih bercucuran.

Rekonstruksi kembali dimulai saat polisi kembali meyakini Eveline untuk tetap menyelesaikan adegan. Sementara Sasmito tampak berada di kejauhan melihat jalannya rekonstruksi.

Amanda tewas tersengat listrik di pusat perbelanjaan di Jakarta Pusat pada 10 November 2014 lalu. Orangtuanya baru menyadari yang terjadi setelah Amanda tersungkur. Nyawanya tidak terselamatkan meskipun sudah dibawa ke rumah sakit.

Dalam kasus ini Chief Enginner STC, D, sudah ditetapkan menjadi tersangka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Megapolitan
Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Megapolitan
Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com