Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masuk Perlindungan, Anak yang Diduga Disekap Ayahnya Jalani "Home Schooling"

Kompas.com - 22/08/2015, 05:51 WIB
Tangguh Sipria Riang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jo (10), seorang anak yang diduga merupakan korban kasus penyekapan oleh ayah sendiri, dipastikan akan belajar di rumah atau home schooling. Sebab, siswa kelas IV SD itu akan diinapkan di safe house atau rumah perlindungan untuk sementara.

Dengan demikian, Jo dipastikan tidak bisa mengikuti kegiatan belajar-mengajar di sekolahnya untuk sementara waktu.

"Sementara kita inapkan di safe house. Paling lama seminggu. Nanti di sana tetap ada home schooling," ucap Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kondisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Erlinda, Jumat (21/8/2015).

Selain menjalani home schooling, lanjut Erlinda, Jo juga akan diberikan assessment terkait kejadian yang dialaminya. Khususnya, terkait kasus yang dialaminya, yaitu dugaan penyekapan dan penelantaran oleh ayah kandungnya, An, di rumahnya yang berada di Perum Gading Residence, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

"Dalam assessment yang diberikan nanti, bisa diketahui apakah korban mengalami kekerasan yang dilakukan oleh bapaknya sendiri," ujar Erlinda.

Sebelumnya, ibu korban, AF, melaporkan An ke Polrestro Jakut atas dugaan penyekapan anak mereka pada Kamis (20/8/2015) malam. Selama disekap selama seminggu, Jo tidak diberi makan dan dilarang sekolah.

AF merasa khawatir anaknya mendapat perlakuan buruk dari suaminya yang diketahui mengalami gangguan jiwa dan terlihat narkoba. (Baca: Ayah Terlapor Penyekapan Anak Pernah Alami Gangguan Jiwa dan Pakai Narkoba)

Berdasarkan laporan tersebut, pihak KPAI yang didampingi aparat kepolisian Polrestro Jakut menjemput Jo, untuk dibawa ke rumah perlindungan. KPAI juga sudah meminta penetapan Pengadilan Negeri Jakarta Utara, agar anak tersebut dititipkan dan dalam pengawasan KPAI dan PPA Polres Jakut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com