Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Pastikan Tetap Kucurkan Hibah kepada Daerah Mitra

Kompas.com - 11/11/2015, 12:55 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyatakan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI memiliki hubungan baik dengan daerah mitra, seperti Depok, Bogor, Tangerang, dan Bekasi.

Meskipun tidak ada kerjasama yang terjalin, Basuki memastikan bahwa Pemprov DKI akan terus mengalokasi hibah kepada daerah mitra tersebut.

"Enggak ada permasalahan sampah saja, saya kasih Rp 100 miliar ke (Kabupaten) Bogor dan Tangerang juga dikasih Rp 400 miliar. Kami sediakan (hibah) Rp 1 triliun untuk daerah mitra," kata Basuki di Balai Kota, Jakarta, Rabu (11/11/2015).

Ia juga menilai bahwa daerah mitra sebenarnya merupakan perpanjangan wilayah dari Jakarta. "Kenapa kami bantu? Karena Jakarta itu seharusnya wilayahnya sampai Bogor, Tangerang, dan Bekasi. Ini bukan soal kekuasaan ya," kata Basuki lagi.

Daerah mitra ini, lanjut dia, pasti saling membutuhkan satu sama lain. Dalam mengantisipasi banjir di Jakarta misalnya, Pemprov DKI bekerjasama dengan daerah hulu seperti Bogor, Depok, dan Puncak.

Di lain sisi, banyak warga daerah mitra yang bekerja di Jakarta. "Orang yang masuk Jakarta, tiga juta lebih itu siapa? Itu mereka dari pinggiran semua. Banyak juga orang Jakarta enggak mampu beli rumah, terpaksa pindah ke daerah lain," ujar Basuki.

Terakhir, Pemprov DKI berencana bekerjasama dengan Pemkab Bogor dalam hal pembuangan sampah di Tempat Pembuangan dan Pengolahan Akhir Sampah (TPPAS) Regional Nambo, di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Pembuangan sampah di sana sebagai alternatif lain selain di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang. "(Buang sampah) di Bantargebang tetap jalan, Bogor juga sedang siapkan. (Kabupaten) Bogor mah baik banget," ucap Basuki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diperiksa Polisi, Zoe Levana Cerita Kronologi Terjebak di Jalur Transjakarta Selama 4 Jam

Diperiksa Polisi, Zoe Levana Cerita Kronologi Terjebak di Jalur Transjakarta Selama 4 Jam

Megapolitan
Tumpukan Sampah Menggunung di Kembangan, Warga Keluhkan Bau Menyengat

Tumpukan Sampah Menggunung di Kembangan, Warga Keluhkan Bau Menyengat

Megapolitan
Polisi Tilang Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta

Polisi Tilang Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta

Megapolitan
PPDB SMP Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur, dan Jadwalnya

PPDB SMP Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur, dan Jadwalnya

Megapolitan
Gudang Ekspedisi di Bogor Disebut Mirip Kelab Malam, Setel Musik Kencang hingga Diprotes Warga

Gudang Ekspedisi di Bogor Disebut Mirip Kelab Malam, Setel Musik Kencang hingga Diprotes Warga

Megapolitan
PPDB 'Online', Disdik DKI Jamin Tak Ada Celah bagi Oknum Jual Beli Kursi Sekolah

PPDB "Online", Disdik DKI Jamin Tak Ada Celah bagi Oknum Jual Beli Kursi Sekolah

Megapolitan
Selebgram Zoe Levana Bantah Tudingan Terjebak di Jalur Transjakarta Cuma 'Settingan'

Selebgram Zoe Levana Bantah Tudingan Terjebak di Jalur Transjakarta Cuma "Settingan"

Megapolitan
Kasus DBD di Tangerang Selatan Meningkat, Paling Banyak di Pamulang

Kasus DBD di Tangerang Selatan Meningkat, Paling Banyak di Pamulang

Megapolitan
'Flashback' Awal Kasus Pembunuhan Noven di Bogor, Korban Ditusuk Pria yang Diduga karena Dendam

"Flashback" Awal Kasus Pembunuhan Noven di Bogor, Korban Ditusuk Pria yang Diduga karena Dendam

Megapolitan
Ketua Kelompok Tani KSB Dibebaskan Polisi Usai Warga Tinggalkan Rusun

Ketua Kelompok Tani KSB Dibebaskan Polisi Usai Warga Tinggalkan Rusun

Megapolitan
Polda Metro: Dua Oknum Polisi yang Tipu Petani di Subang Sudah Dipecat

Polda Metro: Dua Oknum Polisi yang Tipu Petani di Subang Sudah Dipecat

Megapolitan
Pasar Jambu Dua Bogor Akan Beroperasi Kembali Akhir Juli 2024

Pasar Jambu Dua Bogor Akan Beroperasi Kembali Akhir Juli 2024

Megapolitan
PPDB SD Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur dan Jadwalnya

PPDB SD Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur dan Jadwalnya

Megapolitan
Larang Bisnis 'Numpang' KK Dalam Pendaftaran PPDB, Disdik DKI: Kalau Ada, Laporkan!

Larang Bisnis "Numpang" KK Dalam Pendaftaran PPDB, Disdik DKI: Kalau Ada, Laporkan!

Megapolitan
Anak-anak Rawan Jadi Korban Kekerasan Seksual, Komnas PA: Edukasi Anak sejak Dini Cara Minta Tolong

Anak-anak Rawan Jadi Korban Kekerasan Seksual, Komnas PA: Edukasi Anak sejak Dini Cara Minta Tolong

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com