Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepasang Kekasih Korban Kebakaran di Munjul Disebut Bakar Diri

Kompas.com - 11/01/2016, 18:16 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebakaran yang terjadi di Kelurahan Munjul, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, diduga kuat akibat aksi bakar diri yang dilakukan pasangan kekasih berinisial Ad (20) dan Fit (18).

Kepala Kepolisian Sektor Cipayung, Ajun Komisaris Ana Rohana mengatakan, hal ini diungkapkan oleh saksi yang diperiksa polisi.

"Saksi bilangnya memang begitu (bakar diri). Tapi kan kita belum periksa korbannya," kata Ana kepada Kompas.com, Senin (11/1/2016).

Ana mengatakan, saat ini kedua korban masih dalam perawatan di RSCM akibat luka bakar di sejumlah bagian tubuh. Keduanya disebut belum sadarkan diri.

"Masih belum sadar, jadi belum bisa kita mintai keteranganya," ujar Ana.

Saat ditanya lebih dalam mengenai kesaksian saksi, Ana mengiyakan motif aksi ini ada kaitannya dengan hubungan asmara keduanya.

Namun, dia tidak menjelaskan duduk masalah yang memicu keduanya melakukan aksi tersebut.

Sebelumnya, Ad (20) dan Fit (18) ditemukan dalam kondisi tubuh penuh luka bakar. Kejadian itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIB di rumah Ad.

Salah satu saksi, Jakaria (34), tetangga Ad mengatakan, dia yang sedang menjaga warung di samping rumah Ad mendengar teriakan warga lain bahwa ada kebakaran di rumah Ad.

Khawatir kebakaran meluas Jakaria berupaya memadamkan api. Suasana dalam keadaan gelap dan penuh asap, namun api yang berasal dari kamar dapat dipadamkan.

"Saat itu saya enggak lihat ada siapa-siapa," kata Jakaria, di lokasi kejadian, Senin (11/1/2016).

Tak berselang Jakaria mendengar suara minta tolong dari belakang rumah. Alangkah kagetnya saat ia melihat kedua korban sudah berada di halaman belakang.

"Pertama saya kira siapa, kayak orang enggak pakai baju. Enggak taunya orang bilang itu si Ad sama pacarnya kebakar. Saya enggak tau kalau itu ternyata melepuh (kulitnya)," ujar Jakaria.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Megapolitan
Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Megapolitan
Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Megapolitan
Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Megapolitan
Gerebek Pabrik Narkoba di Bogor, Polisi Sita 1,2 Juta Butir Pil PCC

Gerebek Pabrik Narkoba di Bogor, Polisi Sita 1,2 Juta Butir Pil PCC

Megapolitan
Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Megapolitan
Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com