Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ultah Ke-37, Inul Didatangi Keluarga Korban Kebakaran Inul Vizta Manado

Kompas.com - 21/01/2016, 18:27 WIB
Dian Ardiahanni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sejumlah keluarga korban terbakarnya Inul Vizta di Manado, Sulawesi Utara, mendatangi kediaman Inul Daratista di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Kamis (21/1/2016) sore.

Mereka tidak datang dengan tangan kosong. Selain spanduk berisi kalimat meminta pertanggungjawaban, mereka membawa sebingkai foto sebagai kado pada hari ulang tahun Inul.

"Dari lubuk hati paling dalam, saya ucapkan selamat ulang tahun yang ke-37 untuk Mbak Inul," ujar Adie Mohawk Shceetpov (31) ditemui di lokasi, Jakarta.

Dalam bingkai itu, tersusun dua foto. Pada bagian atas, dipasang foto Inul berdampingan dengan rumah karaoke yang terbakar.

Di bawahnya, ada foto Silvia Kaawoa dan tulisan "Rest in peace Silvia Kaawoan, 25 Oktober 2015".

Silvia (25) adalah salah satu korban kebakaran Inul Vizta di Manado. Ia juga istri Adie.

"Semoga kado ini bisa buat Inul Vista semakin jaya," kata Adie.

Adie juga meminta Inul ingat bahwa ia belum mengunjungi semua korban.

"Jangan bilang di media bahwa kasus ini sudah selesai. Nyatanya, Mbak Inul baru mengunjungi empat korban, yang delapan lagi ke mana," ungkapnya.

Adie menambahkan, ia berharap Inul segera meminta maaf di media atas ucapan terkait jumlah korban yang dikunjunginya.

Beberapa polisi tampak berjaga di lokasi. Demo itu pun menarik perhatian warga sekitar. Ada warga yang menonton. Ada juga pengguna jalan yang berhenti hanya untuk memotret.

Hari ini, 21 Januari, merupakan hari ulang tahun Inul. Ia dilahirkan di Pasuruan, Jawa Timur, 37 tahun lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap Groundbreaking MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap Groundbreaking MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com