Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Kalijodo: Saya Kirain Rusun Sudah Bagus, Tahunya Ada yang Rusak Begini

Kompas.com - 23/02/2016, 21:28 WIB
Dian Ardiahanni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tak semua warga yang direlokasi dari Kalijodo mendapatkan unit hunian di Rusunawa Marunda dalam keadaan baik.

Salah satunya Yanti (56), penghuni Cluster A Blok 11 Rusun Marunda. Ia mengaku mendapatkan unit hunian yang tidak memiliki daun pintu. (Baca: Pelajar asal Kalijodo Dibantu Pindah Sekolah ).

Kendati demikian, yanti tidak mempermasalahkan hal tersebut. Sebab, ia beranggapan bahwa pihak pengelola akan datang dan memperbaiki unit huniannya.

Keluhan serupa dialami Maisaroh (26). Daun pintu di unit hunian yang ditempati Maisaroh juga belum dipasangi daun pintu.

"Saya kirain mah udah bagus, tahunya mah begini," kata Maisaroh di Rusunawa Marunda, Jakarta Utara, Selasa (23/2/2016).

Menurut Maisaroh kondisi serupa juga tampak di unit yang ditempati ibunya. Selain gagang pintu yang belum terpasang, ia menemukan wc yang kotor dan keramiknya pecah.

Dian Ardiahanni/Kompas.com Kondisi wc yang kotor dan keramik disekitarnya pecah yang terdapat di salah satu unit hunian bagi warga Kalijodo di Rusunawa Marunda, Jakarta Utara, Selasa (23/2/2016).
Kerusakan fasilitas rusun juga ditemukan di unit hunian milik Imas (35). Pipa yang berfungsi untuk mengalirkan air di wastafelnya itu bocor.

"Tadi pas coba buka kerannya tiba-tiba bocor. Sudah ditutup, eh masih bocor juga ternyata," kata Imas.

Menanggapi hal itu, Ketua RW 010 Nasrullah Dompas berjanji segera memperbaiki kerusakan di setiap unit rusun.

Ia mengatakan, permasalahan itu akan langsung ditangani dan diselesaikan dalam pekan ini. (Baca: Huni Rusun Marunda, Warga Kalijodo Berharap Bisa Berdagang)

"Dalam minggu ini akan kami selesaikan semua kerusakan tersebut," kata Nasrullah.

Ia pun mengimbau penghuni rusun agar menghubungi pihak pengelola jika menemukan kerusakan sehingga bisa segera diperbaiki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warung Penjual Petasan di Rawamangun Terbakar, Diduga akibat Gas Bocor

Warung Penjual Petasan di Rawamangun Terbakar, Diduga akibat Gas Bocor

Megapolitan
Ahok Ditawari PDI-P Maju Pilkada Sumut ketimbang Jakarta, Pengamat: Kemungkinan karena Pernah Kalah di Pilkada DKI 2017

Ahok Ditawari PDI-P Maju Pilkada Sumut ketimbang Jakarta, Pengamat: Kemungkinan karena Pernah Kalah di Pilkada DKI 2017

Megapolitan
Mobil Terbakar di Parkiran Kampus Trisakti, Api Menyambar ke Gedung

Mobil Terbakar di Parkiran Kampus Trisakti, Api Menyambar ke Gedung

Megapolitan
PPDB SMA Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur, dan Jadwalnya

PPDB SMA Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur, dan Jadwalnya

Megapolitan
Demo Tolak Revisi UU Penyiaran, AJI Tegaskan Jurnalisme Investigatif Tak Berdampak Buruk

Demo Tolak Revisi UU Penyiaran, AJI Tegaskan Jurnalisme Investigatif Tak Berdampak Buruk

Megapolitan
Pemprov DKI Ingatkan ASN Jaga Komitmen Antikorupsi

Pemprov DKI Ingatkan ASN Jaga Komitmen Antikorupsi

Megapolitan
Ditawari PDI-P Jadi Calon Gubernur Sumatera Utara, Ahok Dijauhkan dari Pilkada Jakarta?

Ditawari PDI-P Jadi Calon Gubernur Sumatera Utara, Ahok Dijauhkan dari Pilkada Jakarta?

Megapolitan
Tolak Revisi UU Penyiaran, AJI: Ini Skenario Besar Pelemahan Demokrasi

Tolak Revisi UU Penyiaran, AJI: Ini Skenario Besar Pelemahan Demokrasi

Megapolitan
Motor Tertemper KRL di Jalur Depok-Citayam, Evakuasi Lama karena Motor Nyangkut

Motor Tertemper KRL di Jalur Depok-Citayam, Evakuasi Lama karena Motor Nyangkut

Megapolitan
Dirjen Hubla Imbau Wisatawan yang Hendak Berlayar ke Kepulauan Seribu Pastikan Keamanan Kapal

Dirjen Hubla Imbau Wisatawan yang Hendak Berlayar ke Kepulauan Seribu Pastikan Keamanan Kapal

Megapolitan
Kisah Agus, Lansia Pengangkut Sampah yang Hanya Terima Rp 500 dari Satu Rumah Setiap Harinya

Kisah Agus, Lansia Pengangkut Sampah yang Hanya Terima Rp 500 dari Satu Rumah Setiap Harinya

Megapolitan
Caleg PKS di Aceh Tamiang yang Terlibat Kasus Narkoba Berstatus Buronan sejak Maret 2024

Caleg PKS di Aceh Tamiang yang Terlibat Kasus Narkoba Berstatus Buronan sejak Maret 2024

Megapolitan
Jalani Rehabilitasi, Tiga ASN Ternate Tak Ditahan meski Jadi Tersangka Kasus Narkoba

Jalani Rehabilitasi, Tiga ASN Ternate Tak Ditahan meski Jadi Tersangka Kasus Narkoba

Megapolitan
Cegah Kecelakaan Kapal, Dirjen Hubla Kemenhub Minta Nakhoda Tak Nekat Berlayar jika Cuaca Buruk

Cegah Kecelakaan Kapal, Dirjen Hubla Kemenhub Minta Nakhoda Tak Nekat Berlayar jika Cuaca Buruk

Megapolitan
Demo Tolak UU Penyiaran, Massa Berkumpul di Depan Gedung DPR

Demo Tolak UU Penyiaran, Massa Berkumpul di Depan Gedung DPR

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com