Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasusnya P21, Daeng Azis Dipindahkan ke Tahanan Kejari Jakut

Kompas.com - 11/04/2016, 19:55 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Berkas perkara dugaan pencurian listrik yang menjerat pentolan Kalijodo, Abdul Azis atau Daeng Azis, dinyatakan lengkap atau P21.

Penanganan kasus ini dilimpahkan Polres Metro Jakarta Utara ke Kejasaan Negeri Jakarta Utara.

Bersamaan dengan itu, penahanan Azis juga dilimpahkan kewenangannya kepada Kejari Jakut.

Pada Senin (11/4/2016), Azis tampak sumringah saat akan dipindahkan penahanannya ke Kejari Jakut.

(Baca: Apa Kabar Kasus Pencurian Listrik Daeng Azis?)

Ia tampak menyunggingkan senyum ketika digiring ke Biddokes Polres Jakarta Utara untuk menjalani pemeriksaan kesehatan, sebelum berkas kasusnya dilimpahkan ke Kejari Jakut.

Tampak Daeng Azis mengenakan peci putih dengan baju koko abu-abu keluar dari tahanan Polres Metro Jakarta Utara.

Ia enggan berkomentar banyak berkas perkaranya, yang  dinyatakan lengkap atau P21.

Saat ditanya mengenai kondisinya di tahanan, Azis mengaku sehat. "Alhamdulillah, sehat," ucap dia.

Selanjutnya, Azis sibuk berbincang dengan anggota kepolisian sebelum menjalani pemeriksaan, seperti cek darah, tensi, dan pemeriksaan umum lainnya di Biddokes Polres Jakarta Utara.

(Baca: Razman Minta Polisi Periksa Karyawan PLN dan Orang Kepercayaan Daeng Azis)

Tampak pula seorang wanita yang merupakan asistannya datang untuk menemani Azis melakukan pemeriksaan kesehatan.

Seusai menjalani pemeriksaan, Azis bergegas keluar dari Gedung Biddokes Polres Jakarta Utara.

Ia sampai di Kejari Jakut kurang lebih pukul 13.00 WIB. Azis tampak tersenyum meskipun kedua tangannya diborgol.

Awak media pun dilarang masuk untuk meliput Daeng Azis masuk tahanan Kejari Jakarta Utara.

(Panji Baskhara Ramadhan).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com