Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersangka Pelaku Mutilasi dan Korbannya Nikah Siri 7 Bulan Lalu

Kompas.com - 23/04/2016, 08:42 WIB

TANGERANG, KOMPAS.com - Nur Atikah (34) dibunuh secara sadis oleh lelaki yang dicintainya yakni Kusmadi alias Agus (33). Insiden berdarah itu terjadi di kontrakan korban di Desa Telaga Sari RT 12/RW 01 Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten pada Minggu (10/4/2016).

Tak hanya menghabisi nyawa Nur, Agus pun dengan kejamnya melakukan mutilasi terhadap korban.

Agus berhasil diamankan polisi dari tempat pelariannya di Surabaya, Jawa Timur pada Rabu (20/4/2016).

Kini pihak keluarga sudah dibolehkan mengambil jenazah Nur di RSUD Tangerang. Korban langsung dimakamkan di kampung halamannya Malimping, Banten pada Jumat malam kemarin.

Rasim kakak ipar Nur menceritakan hubungan asmara antara korban dengan tersangka. Nur kerap kali bermain dan menginap di rumah Rasim di Rangkas Bitung, Banten.

Nur janda beranak dua yang mengais rizki di Kabupaten Tangerang. Kedua anaknya tinggal di Malimping bersama keluarganya.

Perempuan 34 tahun itu bekerja di Rumah Makan Padang sebagai pelayan. Begitu pula dengan Agus bekerja di tempat yang sama dengan korban.

Menurut Rasim, Agus orang yang mengawasi pekerjaan Nur di Rumah Makan Padang itu. Seperti halnya atasan dengan bawahan.

Nur bekerja sudah 2 tahun lamanya. Keduanya pun saling jatuh hati. Hubungan mereka semakin melekat. Bahkan Nur mulai berani memperkenalkan Agus ke sanak keluarganya.

"Dia (Agus) main ke rumah saya, dikenalin sama orang-orang di rumah," ujar Rasim saat ditemui Warta Kota di RSUD Tangerang, Jumat.

Rasim menjelaskan Nur dan Agus bertandang ke kediamannya sekitar satu tahun yang lalu. Nur memang sering bermain ke rumah Rasim apabila dirinya hendak pulang ke Malimping.

"Biasanya kalau mau pulang kampung, Nur nginap dulu di sini. Makanya kami merasa kehilangan," ucap Rasim lirih.

Rasim yang bekerja di perusahaan bidang perkebunan mengenal sosok Agus yang pendiam.

Ia beserta keluarganya kala itu tak menaruh rasa curiga terhadap tersangka.

"Dia (Agus) orangnya kalem, enggak banyak omong. Nganter Nur bawa mobil ke Malimping," katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com