Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata PDI-P DKI soal Pencalonan Risma pada Pilkada Jakarta

Kompas.com - 10/05/2016, 20:05 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sekretaris DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi enggan mengomentari peluang partainya menunjuk Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini atau Risma sebagai calon gubernur pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

Ia menyebut, semua keputusan mengenai figur yang akan diusung PDI-P untuk menjadi cagub dan cawagub ada di tangan Ketua Umum DPP PDI-P Megawati Soekarnoputri.

"Semuanya Ibu Mega yang memutuskan," kata Prasetio, di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (10/5/2016).

Prasetio hanya menjelaskan, DPD PDI-P DKI Jakarta akan melakukan uji kelayakan dan kepatutan kepada 34 figur yang ikut dalam penjaringan pada Rabu (11/5/2016).

Uji kelayakan dan kepatutan itu akan dilaksanakan di kantor DPP PDI-P di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat.

Nama Risma tidak ada di dalam daftar tokoh yang akan melakukan uji kelayakan dan kepatutan tersebut. Namun, Megawati sewaktu-waktu dapat menggunakan haknya untuk menugaskan Risma menjadi cagub DKI Jakarta.

"Kalau kader internal, enggak ada masalah kapan atau waktunya. Kayak Pak Jokowi dulu (saat diusung menjadi cagub DKI), kan beliau kader internal," kata Prasetio.

PDI-P merupakan satu-satunya partai yang dapat mengusung sendiri calon gubernur dan wakil gubernurnya. Sebab, partai berlambang banteng bermoncong putih itu memiliki 28 kursi dari syarat minimal 22 kursi di DPRD DKI Jakarta.

Hingga kini, PDI-P belum memutuskan calon gubernur dan calon wakil gubernur yang akan diusung. Sementara itu, beberapa hari belakangan, poster-poster beredar, berisi dukungan pencalonan Risma pada Pilkada DKI Jakarta 2017. Poster tersebut dibuat oleh Karisma Jakarta.

Kompas TV Risma Maju di Pilkada DKI Jakarta?


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com