JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah bekerjasama dengan AkzoNobel, perusahaan cat merek Dulux, untuk merevitalisasi area Kota Tua.
Melalui kerjasama itu, sejumlah museum di area Kota Tua akan dicat ulang.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama melempar guyonan pada awal sambutannya dalam acara peresmian kerjasama pengecetan Kawasan Kota Tua antara Pemprov DKI Jakarta dan AkzoNobel di kawasan Kota Tua, Rabu (25/45/2016).
(Baca juga: PKL dan Parkir Liar Masih Mengepung Kota Tua)
Ia mengaku sempat saling ledek dengan Direktur Utama PT Transportasi Jakarta terkait pakaian yang dikenakan Basuki.
Sebab, Basuki mengenakan kaus dan topi yang terdapat merek Dulux.
"Saya ini model termahal di Jakarta, pakai baju Dulux, topi Dulux, dibayar dengan empat bus terus Kota Tua dicat yang bagus lagi," ujar Basuki alias Ahok sambil tertawa.
"Suruh saya pakai seminggu juga enggak apa-apa, tapi busnya tujuh yah," tambah Ahok.
Ia juga mengaku lebih suka menerima CSR dari AkzoNobel untuk mengecat museum di area Kota Tua dibandingkan harus melakukan lelang.
Jika melakukan lelang, makan Pemprov DKI belum tentu mendapatkan cat dengan kualitas bagus.
Kemudian jika catnya mengelupas setelah beberapa bulan, perusahaan pemenang lelang tidak bisa digugat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.