Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Ingin Setiap BUMD di DKI Jakarta Saling Memanfaatkan Satu Sama Lain

Kompas.com - 20/07/2016, 21:11 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menegaskan ke depannya setiap perusahaan yang berstatus Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) harus saling bersinergi satu sama lain. Caranya adalah dengan saling memanfaatkan bidang usaha antara BUMD yang satu dengan yang lain.

Ahok, sapaan Basuki, mengaku sampai saat ini masih menemui sebuah BUMD yang tidak memanfaatkan bidang usaha BUMD lainnya dalam menyelenggarakan kegiatan. Namun malah mengadakan kerja sama dengan perusahaan lain di luar BUMD.

"Misalnya buat pinjaman bank, semua BUMD enggak pernah gunakan Bank DKI. Terus rapat hampir BUMD enggak ada yang memakai ballroom hotel Jakarta Tourisindo buat rapat. Contoh lain beli beras mana pernah kejadian hotel kita beli beras sama Food Station, malah ada pemasok sendiri," kata dia di Hotel Grand Cempaka, Jakarta Pusat, Rabu (20/7/2016).

Ia menyampaikannya saat acara sinergi BUMD dalam rangka menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Meski menyampaikan kritikan, Ahok menyebut hampir sebagian besar BUMD saat ini memiliki kinerja yang memuaskan. Sorotan ia berikan pada BUMD yang telah mengalami pergantian direksi.

"Dulu kami enggak mau masukan orang profesional. Kalau sekarang kan semua profesional. Memang ada beberapa pejabat yang punya kepentingan baik, kita taruh. Tapi selebihnya enggak ada," kata Ahok.

Sinergi BUMD dalam rangka menghadapi MEA dihadiri hampir para direksi BUMD, di antaranya Dirut PT MRT Jakarta Dono Boestami dan Dirut PT Food Station Tjipinang Jaya Arief Prasetyo Adi.

Hadir pula Kepala Badan Pembinaan BUMD Yulianto selaku instansi di Pemprov DKI yang menaungi BUMD. Acara sendiri sengaja digelar di Hotel Grand Cempaka yang menjadi unit usaha dari PT Jakarta Tourisindo. (Baca: Djarot Curiga Ada BUMD yang Jual Aset untuk Tingkatkan Kinerja)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Walkot Depok Terbitkan Aturan Soal 'Study Tour', Minta Kegiatan Dilaksanakan di Dalam Kota

Walkot Depok Terbitkan Aturan Soal "Study Tour", Minta Kegiatan Dilaksanakan di Dalam Kota

Megapolitan
Rumahnya Digusur Imbas Normalisasi Kali Ciliwung, Warga: Kita Ikut Aturan Pemerintah Saja

Rumahnya Digusur Imbas Normalisasi Kali Ciliwung, Warga: Kita Ikut Aturan Pemerintah Saja

Megapolitan
KPU Kota Bogor Lantik 30 Anggota PPK untuk Kawal Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Lantik 30 Anggota PPK untuk Kawal Pilkada 2024

Megapolitan
Mau Bikin 'Pulau Sampah', Heru Budi: Sampah Sudah Enggak Bisa Dikelola di Lahan Daratan

Mau Bikin "Pulau Sampah", Heru Budi: Sampah Sudah Enggak Bisa Dikelola di Lahan Daratan

Megapolitan
Polri Gerebek Gudang Penyelundupan 91.246 Benih Bening Lobster di Bogor

Polri Gerebek Gudang Penyelundupan 91.246 Benih Bening Lobster di Bogor

Megapolitan
Walkot Jaksel: Warga Rawajati yang Terdampak Normalisasi Ciliwung Tidak Ada yang Protes

Walkot Jaksel: Warga Rawajati yang Terdampak Normalisasi Ciliwung Tidak Ada yang Protes

Megapolitan
4 Pelaku Sudah Ditangkap, Mobil Curian di Tajur Bogor Belum Ditemukan

4 Pelaku Sudah Ditangkap, Mobil Curian di Tajur Bogor Belum Ditemukan

Megapolitan
Ketua DTKJ Daftar Cawalkot Tangerang, Janjikan Integrasi Bus Tayo dengan KRL dan Transjakarta

Ketua DTKJ Daftar Cawalkot Tangerang, Janjikan Integrasi Bus Tayo dengan KRL dan Transjakarta

Megapolitan
Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Diserang Begal dengan Diterima Jadi Polisi

Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Diserang Begal dengan Diterima Jadi Polisi

Megapolitan
Polisi Pastikan Hanya 4 Pelaku Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Polisi Pastikan Hanya 4 Pelaku Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Tangisan Ibu Vina Cirebon Saat Bertemu Hotman Paris, Berharap Kasus Pembunuhan Sang Anak Terang Benderang

Tangisan Ibu Vina Cirebon Saat Bertemu Hotman Paris, Berharap Kasus Pembunuhan Sang Anak Terang Benderang

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Korban Sempat Bersetubuh Sebelum Ditinggal Kekasihnya

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Korban Sempat Bersetubuh Sebelum Ditinggal Kekasihnya

Megapolitan
Dishub Tertibkan 127 Jukir Liar di 66 Lokasi di Jakarta

Dishub Tertibkan 127 Jukir Liar di 66 Lokasi di Jakarta

Megapolitan
4 Pencuri Mobil di Bogor Ditangkap, Salah Satunya Residivis

4 Pencuri Mobil di Bogor Ditangkap, Salah Satunya Residivis

Megapolitan
Hati-hati Beli Mobil Bekas, Ada yang Dipasang GPS dan Digandakan Kuncinya oleh Penjual untuk Dicuri

Hati-hati Beli Mobil Bekas, Ada yang Dipasang GPS dan Digandakan Kuncinya oleh Penjual untuk Dicuri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com