Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengacara Jessica Minta Penjualan "Jessica Coffeemix" Dihentikan

Kompas.com - 24/08/2016, 21:51 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kuasa hukum Jessica Kumala Wongso, Otto Hasibuan, telah bertemu dengan keluarga Jessica untuk membicarakan beredarnya kopi kemasan "Jessica Coffeemix" yang menampilkan wajah Jessica.

Dari pertemuan itu, Otto menyebutkan akan bertemu dengan pembuat kopi itu, Haris G Bastian, dan meminta penjualannya dihentikan. Namun, Otto tidak mengatakan kapan pihaknya akan menemui Haris.

Otto juga menyatakan, pihak Jessica tidak akan membawa hal ini ke jalur hukum.

"Tidak kami tuntut, tapi kami minta ide kreatif itu dihentikan," ujar Otto saat dihubungi, Rabu (24/8/2016) malam.

Jessica merupakan terdakwa dalam kasus kematian Wayan Mirna Salihin. Jessica dituduh telah meracuni temannya itu dengan sianida yang dimasukkan ke dalam es kopi vietnam yang dibelikannya untuk Mirna.

Otto mengatakan, tim kuasa hukum Jessica ingin mengetahui modus Haris dalam menjual kopi bertulisan "asli tanpa sianida" tersebut.

"Kami juga mau tahu, bikin (Jessica Coffeemix) itu modusnya apa, bisnis aja atau yang lain," kata dia.

Jessica disebut menyerahkan semua hal terkait persoalan "Jessica Coffemix" itu kepada Otto.

"Jessica kan bukan orang yang pendendam. Dia minta saya untuk menentukan apa yang harus dia lakukan," kata Otto.

Kopi bergambar wajah Jessica itu beredar di media sosial. Haris mengunggah gambar kemasan tersebut ke akun Facebook-nya. 

Di kemasan kopi itu ada tulisan "Hai Ngopi Yuk" dan "Jangan lupa ajak teman2 yaa...". Kemasan tersebut juga dilengkapi tulisan "asli tanpa sianida".

Haris menjual kopi kemasan 150 gram itu seharga Rp 15.000. Ia mengaku dirinya membuat produk tersebut karena memerlukan tambahan uang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarganya.

(Baca: Jual "Jessica Coffeemix", Warga Surabaya Ini Tak Menyangka Produknya "Booming")

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com