Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ruhut Sitompul: Agus Itu Genius, Orang Hebat, tetapi...

Kompas.com - 06/10/2016, 15:01 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Salah satu juru bicara pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat, yaitu Ruhut Sitompul, menceritakan kekecewaannya terhadap keputusan Partai Demokrat yang mengusung Agus Harimurti Yudhoyono sebagai bakal calon gubernur DKI Jakarta pada Pilkada DKI 2017.

Ruhut merupakan politisi Partai Demokrat yang kini masuk dalam struktur tim pemenangan Ahok-Djarot. Pasangan Ahok-Djarot merupakan bakal calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta yang diusung PDI-P, Hanura, Nasdem, dan Golkar pada Pilkada DKI 2017.

"Saya tahu Agus diusung itu kan last minute. Sedih bos, dan kalian harus ingat, kalau di tingkat bupati atau wali kota, TNI itu pangkatnya letkol. Kalau pimpinan muspida, minimal itu bintang dua. Agus itu genius, orang hebat, tetapi kalau bicara umur dan rekam jejak, dia kan masih mayor. Itu fakta," kata Ruhut di kantor Populi Center, Kamis (6/10/2016).

Ruhut mengungkapkan, dia pernah bicara secara pribadi dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) soal Agus.

Saat itu, dalam suasana yang santai, Ruhut bergurau dengan menyampaikan bahwa Partai Demokrat tidak perlu bingung harus mencalonkan siapa untuk pilpres tahun 2024 mendatang.

"Saya bilang, doakan Mas Agus, minimal dapat (pangkat) bintang satu. Bintang dua atau tiga pun bisa. Dengan begitu, kita sudah punya capres. Ruhut akan pasang badan untuk itu. Siapa yang enggak kaget, mayor disuruh mundur?" kata Ruhut.

Terkait status keanggotaannya di Partai Demokrat, Ruhut menegaskan tidak akan mundur jika tidak dipecat. Dia menganggap Partai Demokrat akan menjadi partai politik pilihannya yang terakhir sehingga tidak akan berpaling ke partai politik lain.

Dia juga menyebutkan, bila memang benar dipecat, dia akan meneruskan karier di bidang politik melalui jalur independen. Jika akhirnya memilih jalur independen, Ruhut akan menyebut dirinya sebagai "Ahok kedua".

Kompas TV Ruhut Sitompul Jadi Jubir Tim Sukses Ahok-Djarot
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com