Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sidang Jessica Belum Mulai, Puluhan Orang Berdesakan Memasuki Ruang Sidang

Kompas.com - 27/10/2016, 09:23 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sidang pengadilan terdakwa kasus kematian Wayan Mirna Salihin, yaitu Jessica Kumala Wongso, di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat hari Kamis (27/10/2016) ini baru akan dimulai pukul 10.00 WIB dengan agenda putusan atau vonis hakim.

Namun, sejak pukul 08.30 WIB, puluhan orang sudah memadati pintu depan ruang sidang utama untuk melihat jalannya persidangan itu. Halaman dalam gedung Pengadilan Negeri Jakarta Pusat telah dipenuhi orang-orang yang ingin menonton persidangan itu.

Awak media yang ingin mempersiapkan peliputannya untuk sidang itu harus berdesak-desakkan dengan para penonton yang sudah terlebih dahulu tiba di pengadilan.

Pintu ruang sidang kasus kematian Mirna itu digelar masih ditutup oleh pihak keamanan pengadilan. Pintu baru dibuka menjelang pukul 09.00 WIB, yang langsung disambut aksi saling dorong antar orang yang antre. 

"Aduh.., jangan dorong-dorong itu yang belakang, sakit tahu," kata seorang ibu sambil memegang ponsel dan tas tangannya. 

Aparat kepolisian yang sudah sejak pukul 07.00 WIB berjaga turut menyaring siapa saja yang boleh masuk ke ruang sidang. Polisi membatasi jumlah penonton yang masuk, sehingga hanya mereka yang menempati tempat duduk yang diperbolehkan masuk.

Yang tidak mendapat tempat duduk ditahan di luar ruang sidang.

"Di dalam sudah penuh, nonton di TV saja. Wartawan masuk wartawan...," kata seorang polisi.

Penonton di dalam ruang sidang memang sudah penuh. Jika pada sidang-sidang sebelumnya awak media dapat mempersiapkan peralatannya terlebih dahulu, kali ini mereka baru bisa melakukan hal tersebut setelah pintu dibuka.

Kesibukan di dalam ruang sidang tampak hampir di segala sudut. Sejumlah wartawan televisi masih sibuk menarik kabel dan memasang tripod serta kameranya masing-masing.

Kompas TV Akhir Sidang Kasus Kopi Bersianida
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com