Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Ingin Beri Bantuan Modal Rp 300 Juta bagi Usaha Rintisan di Jakarta

Kompas.com - 25/11/2016, 14:46 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Guna meningkatkan lapangan kerja di Jakarta, calon wakil gubernur DKI nomor pilih tiga Sandiaga Uno, menggagas program satu kecamatan satu pusat kewirausahaan.

Program itu, kata Sandiaga, bertujuan meningkatkan lapangan kerja dengan menciptakan pengusaha-pengusaha di setiap kecamatan di Ibu Kota. Dana yang akan diberikan sebesar Rp 300 juta untuk satu unit usaha.

Adapun program itu akan bekerja sama dengan "pasukan biru". Pasukan biru merupakan kumpulan pengusaha muda yang bertugas sebagai agen kewirausahaan di tiap kecamatan, dengan bidang kerja memberi pelatihan, akses permodalan, dan kepastian terhadap lahan usaha untuk pedagang kecil, mikro, dan pelaku ekonomi baru.

"Nanti mereka akan menjadi mentor di usaha-usaha rintisan itu," ujar Sandiaga usai mendatangi warga Kelurahan Pegadungan, Jakarta Barat, Jumat (25/11/2016).

Sandiaga menambahkan, dana tersebut bukan berasal dari APBD DKI. Dana itu diperoleh dari kerja sama dengan lembaga perbankan dan non-perbankan. Besaran dana yang akan diberikan tergantung besaran usaha yang akan dilakukan.

Sandiaga menyebut, bisa saja dana yang diberikan lebih besar dari Rp 300 juta atau bahkan lebih kecil dari Rp 300 juta. Pemberian dana bisa berbentuk penyertaan modal maupun pinjaman.

"Tergantung nanti seperti apa, kalau usahanya bagus, dalam jangka panjang, dananya harus berbentuk apa," ujar Sandiaga.

Dalam setiap kunjungannya, Sandiaga menyebut program kewirausahaan dan perluasan lapangan kerja merupakan program unggulan jika terpilih bersama dengan calon gubernur DKI Anies Baswedan pada Pilkada DKI 2017.

Kompas TV Sandiaga Uno Hadiri Giat Kampanye Digital
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com